Network
PR TASIKMALAYA - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Antony Blinken, sekaligus "tangan kanan" Presiden Joe Biden menemui Menko Maritim dan Investasi, Luhut Pandjaitan, di Jakarta.
Temui Menko Luhut Pandjaitan, tangan kanan Presiden AS Joe Biden ini membahas sejumlah hal penting seputar kerja sama negaranya dengan Indonesia.
Dalam kedatangan tangan kanan Presiden AS Joe Biden, Menko Luhut juga menyampaikan perkembangan di Indonesia di bidang ekonomi hingga lingkungan.
Momen pertemuan Menlu AS Antony Blinken ini diabadikan oleh Menko Luhut Pandjaitan dalam unggahan akun media sosial Instagram pribadinya.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Apakah Anda Penakut? Gambar yang Dilihat Pertama Kali akan Ungkap Jawabannya
Dalam unggahan tersebut, Menko Luhut Pandjaitan mengatakan bahwa Indonesia kini tengah menjadi sorotan banyak negara.
"Banyak negara ingin belajar dan bermitra dengan Indonesia," kata Menko Luhut Pandjaitan, seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Instagram @luhut.pandjaitan pada Selasa, 14 Desember 2021.
Menurut Luhut Pandjaitan, hal itu disebabkan Indonesia dianggap telah berhasil mengatasi krisis pandemi Covid-19.
"Kita sama-sama melihat bagaimana situasi pandemi Covid-19 di Indonesia yang terkendali sehingga pemulihan ekonomi bisa berjalan dengan baik," ujarnya.
Baca Juga: 3 Gerakan Peregangan yang Sebenarnya Berdampak Buruk Bagi Tulang dan Otot
Kepada Antony Blinken, Luhut Pandjaitan juga menyampaikan keinginan Indonesia dalam bidang ekonomi
Dirinya turut mengajak Amerika Serikat untuk bergabung dalam mewujudkan keinginan Indonesia tersebut.
"Saya jelaskan bahwa kami ingin menjadi bagian dari rantai pasok global di bidang hilirisasi sumber daya alam dan saya juga mengajak mereka untuk bergabung ke dalam proyek penambahan nilai ini," ungkapnya.
Selain di bidang ekonomi, Luhut Pandjaitan melihat komitmen kuat dari Anthony Blinken untuk bekerja sama dengan Indonesia di bidang lingkungan hidup.
Baca Juga: Skenario Ikatan Cinta Hari Ini 15 Desember 2021: Nino akan Tuntut Andin dan Al soal Reyna?
Luhut Pandjaitan menuturkan bahwa Indonesia akan terus mengupayakan untuk mengatasi masalah perubahan iklim dan transisi energi.
"Untuk itu saya tegaskan kepada Beliau bahwa Indonesia akan selalu menjaga komitmen pada Paris Agreement dan Net Zero Emission.
"Dengan fokus pada kebijakan yang punya "concern" pada perubahan iklim dan pengurangan emisi seperti restorasi mangrove dan lahan gambut, serta mekanisme transisi energi dari bahan bakar fosil kepada EBT," tuturnya.
Selain itu, Luhut Pandjaitan menegaskan bahwa Indonesia akan tumbuh lebih pesat usai melewati pandemi Covid-19 secara ekonomi dengan fokus pada industri bernilai tambah.
Baca Juga: Cara Ampuh Membuat Perut Langsing dan Rata Menurut Ahli Diet
Dengan beberapa kesamaan tujuan antara Indonesia dan Amerika Serikat, kemungkinan kerja sama di antara dua negara ini akan selalu terbuka.
"Maka dari itu, kami akan selalu menjadi mitra strategis bagi semua negara yang membuka peluang kerja sama dengan Indonesia, tidak terkecuali Amerika Serikat. Dan selayaknya (dalam) kemitraan yang strategis, tentunya akan ada ruang untuk "improvement".
"Sesuai amanat Presiden Joko Widodo kepada para menterinya bahwa hubungan kemitraan yang baik dan penuh "respect" akan selalu diupayakan selama punya manfaat yang besar bagi kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia," tutur Luhut Pandjaitan.
Kedatangan Antony Blinken ini merupakan yang pertama kalinya usai dirinya masuk ke dalam jajaran kabinet Joe Biden dan Kamala Harris.***
