Arie Kriting menyampaikan itu melalui cuitan di akun Twitter-nya @Arie_Kriting pada Kamis, 4 November 2021.
"Lalu pelajar dan mahasiswa yang punya banyak privilige sampai bisa belajar di luar negeri pulang dan merusak hutan," tulis Arie Kriting.
"Yang rugi masyarakat adat yang hidupnya bergantung pada alam tapi kepentingannya tidak pernah dipikirkan. Engga Dulu ya Bu Menteri. Mohon maaf nih," sambungnya.
Menurutnya, pernyataan Menteri LHK telah menunjukkan keberpihakan upaya pelestarian lingkungan saat ini ada di sisi mana.
"Ini memang sebagian yang disampaikan oleh Ibu Menteri. Tapi dengan meng-highlight hal ini dalam pernyataan beliau sih menunjukkan jelas keberpihakan beliau dalam upaya pelestarian lingkungan ada di sisi mana," pungkasnya.***