Network
PR CIREBON - Baru-baru ini pemerintah dikabarkan akan mulai membagikan paket obat dan vitamin secara gratis bagi pasien Covid-19 yang sedang melakukan isolasi mandiri (isoman).
Presiden Joko Widodo sendiri yang meresmikan pembagian gratis paket obat dan vitamin tersebut pada 15 Juli 2021.
Pembagian obat dan vitamin gratis itu akan mulai disalurkan kepada pasien Covid-19 yang sedang isoman di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Luhut Sebut Covid-19 Varian Delta Tak Dapat Dikendalikan, dr. Tirta: Cari Solusi yang Lebih Baik
Selain Presiden Joko Widodo, peresmian pembagian obat dan vitamin gratis itu pun dihadiri oleh Menteri BUMN Erick Thohir dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Hal tersebut diungkapkan melalui kun Instagram resmi Kementerian BUMN yang dibagikan pada 15 Juli 2021.
"#SobatBUMN, Presiden Joko Widodo meresmikan pembagian Paket Vitamin dan Obat Isolasi Mandiri (Isoman) gratis untuk rakyat di halaman Istana Merdeka, Jakarta (15/7)," tulis akun Kementerian BUMN, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Instagram @kementerianbumn.
"Turut hadir dalam acara tersebut yaitu Menteri BUMN @erickthohir Erick Thohir dan Panglima TNI Marsekal @haditjahjanto Hadi Tjahjanto," sambungnya.
Menurut Kementerian BUMN, tahap awal pembagian obat dan vitamin gratis tersebut sebanyak 300 ribu paket untuk masyarakat di Pulau Jawa dan Bali.
Kemudian, pemerintah juga akan membagikan obat dam vitamin gratis juga sebanyak 300 ribu paket untuk masyarakat di luar Pulau Jawa dan Bali.
"Untuk tahap awal ini, pemerintah akan membagikan 300 ribu paket bagi masyarakat terdampak di Pulau Jawa dan Bali," ungkap Kementerian BUMN.
"Selanjutnya, pemerintah juga akan membagikan 300 ribu paket serupa di luar Pulau Jawa dan Bali," lanjutnya.
Sementara, untuk obatnya sendiei ada tiga paket di mana laket yang pertama untuk masyarakat dengan hasil PCR positif tanpa gejala atau orang tanpa gejala (OTG).
Baca Juga: Luncurkan Aplikasi Kencan Islami Pertama, Iran Berupaya Dorong Muda Mudinya untuk Menikah
Lalu, paket kedua untuk masyarakat dengan hasil PCR positif yang mempunyai keluhan panas dan kehilangan penciuman.
Dan untuk paket yang ketiga diberikan untuk masyarakat dengan PCR positif disertai yang memiliki keluhan panas dan batuk kering.
Kementerian BUMN juga menyebut bahwa Presiden Jokowi menegaskan pembagian obat dan vitamin gratis itu diperuntukkan bagi masyarakat yang tidak mampu.
Baca Juga: Pengawas Rumah Lesti Kejora di Cianjur Mengungkapkan Kepribadian Dedek: Humble dan Cepat Akrab
Sedangkan, Menteri BUMN Erick Thohir menjelaskan bahwa pembagian obat dan vitamin gratis untuk pasien isoman itu sebagai bentuk kehadiran negara.
“Kita mau rakyat segera sembuh dari Covid-19. Kita mau rakyat tidak kebingungan dengan adanya isu-isu bahwa kekurangan obat, makanya kita penetrasi dengan obat gratis ini secara baik,” ungkap Erick Thohir.***
