Hari Buruh Internasional, Kemenaker Ida Fauziyah: Mari Kita Isi dengan Kegiatan Positif

- 1 Mei 2021, 18:00 WIB
Menteri Tenaga Kerja (Kemnaker), Ida Fauziyah menegaskan pada peringatan Hari Buruh Internasional diisi dengan kegiatan positif.*
Menteri Tenaga Kerja (Kemnaker), Ida Fauziyah menegaskan pada peringatan Hari Buruh Internasional diisi dengan kegiatan positif.* //instagram.com/@idafauziyahnu



PR TASIKMALAYA - Hari Buruh Internasional jatuh pada hari ini Sabtu, 1 Mei 2021.

Para aliansi buruh dalam serikat pekerja biasanya akan melakasanakan aksi damai dengan turun ke jalanan, saat Hari Buruh.

Pekerja atau buruh yang tergabung dalam aliansi serikat pekerja dalam aksinya do Hari Buruh akan menuntut hak mereka.

Baca Juga: 11 Tuntutan Buruh untuk Pemerintah Kota Tasikmalaya, Termasuk Soal Penolakan Penundaan THR

Tuntutan aksi buruh itu biasanya berlangsung selama beberapa jam, tergantung orator atau koordinator aksi yang menentukan.

Menenggapi hal tersebut, Menteri Tenaga Kerja (Kemnaker), Ida Fauziyah menegaskan pada peringatan Hari Buruh Internasional diisi dengan kegiatan positif.

"Peringatan May Day tahun ini mari kita isi dengan kegiatan-kegiatan positif," ungkap Ida Fauziyah dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman resmi Kementerian Tenaga Kerja.

Baca Juga: 1 Mei, Peringatan 58 Tahun Perjuangan Papua untuk Indonesia!

Ida Fauziyah menambahkan bahwa kegiatan positif itu diharapkan dapat membantu dan mendukung satu sama lain.

Mengingat pandemi Covid-19 masih sangat memiliki dampak terhadap ketenagakerjaan di Indonesia.

Menaker ungkap bahwa pandemi Covid-19 telah meluluhlantahkan perekonomian dan kesehatan nasional.

Baca Juga: Sumber Inspirasi Film Korea 'Miracle in Cell No 7' Ungkap Kisah Memilukan

Tetapi di balik itu semua, Menaker Ida Fauziyah meminta para pekerja dan seluruh masyarakat agar tetap optimis menghadapinya.

Dalam menghadapi pandemi Covid-19 yang saat ini belum mereda, Menaker Ida Fauziyah mendorong kreativitas dan inovasi terus ditingkatkan dari segala sektor.

Hal itu demi bangkit dari keterpurukan dan bisa mengakhiri tekanan berat akibat Covid-19, sehingga kehidupan dapat berjalan normal.

Menaker Ida Fauziyah mengatakan bahwa semua ini merupakan tugas berat yang dihadapi oleh pemerintah.

Baca Juga: Ucapkan Selamat Atas Berdirinya Partai Ummat, Mahfud MD: Semoga Jadi Darah Segar bagi Demokrasi Indonesia

Tapi dengan saling bahu-membahu antara pemerintah dan elemen bangsa, masalah ini bisa teratasi.

Ida Fauziyah menjelaskan jika Kementerian Tenaga Kerja memiliki program dan berbagai inisaiatif untuk tingkatkan kesejahteraan pekerja.

Salah satunya yaitu bantuan berupa Bantuan Subsidi Upah (BSU), yang diberikan kepada pekerja tahun 2020 lalu.

Kedua yaitu program pelatihan vokasi dan metode blended training, pemagangan ke industri dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Jimin BTS Pernah Merasa Iri Kepada V BTS Lantaran Dua Hal ini!

Selain kedua program itu, Menaker juga memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) kepada setiap buruh agar menggerakkan roda perekonomian.

"Kita tidak berhenti disini. Inisiatif lainnya akan terus saya dorong untuk segera dilaksanakan," pungkasnya.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Kemnaker


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x