Tanggapi Wacana Impor Beras, Tsamara Amany: Tidak Anti, Tapi Jika Dilakukan Saat Panen Raya Jelas Merugikan

- 21 Maret 2021, 14:15 WIB
Ketua DPP PSI, Tsamara Amany turut menanggapi wacana pemerintah yang akan impor beras hingga satu juta ton.*
Ketua DPP PSI, Tsamara Amany turut menanggapi wacana pemerintah yang akan impor beras hingga satu juta ton.* /PSI

Sebagaiaman diberitakan Bekasi.Pikiran-Rakyat.com dalam judul artikel "Mendag Ingin Impor Beras di Tengah Panen Raya, Tsamara Amany: Kebijakan yang Sangat Merugikan", Tsamara Amany menilai kebijakan Mendag Luthfi yang ingin melakukan impor beras merupakan sebuah keputusan yang amat merugikan.

Tidak anti impor, tapi impor ketika panen raya tentu saja kebijakan yang sangat merugikan,” ucap Tsamara Amany dalam cuitannya, Sabtu, 20 Maret 2021.

Baca Juga: Tegaskan Narasi Penerimaan Suap oleh Jaksa Sebagai Hoaks, Kejagung Minta Videonya Tidak Disebar

Tsamara Amany menyatakan bahwa inilah alasan mengapa ia dan partainya yaitu PSI hingga saat ini tegas menolak rencana Mendag Luthfi yang ingin melakukan impor beras di tengah kondisi saat ini.

PSI harus terus konsisten menolak,” ujar Tsamara Amany, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan akun Twitter pribadinya @TsamaraDKI, Sabtu, 20 Maret 2021.

Tangakapan layar cuitan Tsamara Amany yang mengomentari soal impor beras di tengah panen raya.
Tangakapan layar cuitan Tsamara Amany yang mengomentari soal impor beras di tengah panen raya. Tsamara Amany

Senada dengan Tsamara Amany dan PSI, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti juga memohon kepada pemerintah untuk tidak melakukan impor beras saat ini.

Baca Juga: Sebut Nilai Pancasila Hilang dalam Sidang HRS karena Kepentingan, Rifai Darus: Sakit dan Sedih Hati Ini

Pak Presiden yth. Mohon stop impor beras, masyarakat masih ada yang panen, panen juga berlimpah,” ucap Susi Pudjiastuti, Selasa, 16 Maret 2021.

Susi Pudjiastuti juga menuturkan bahwa permintaan untuk tidak melakukan impor beras tersebut juga turut diutarakan oleh Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso atau yang akrab disapa Buwas.

Halaman:

Editor: Arman Muharam

Sumber: Bekasi Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah