Prihatin Indonesia Didepak di All England 2021, Ridwan Kamil Protes: Tidak Adil dan Unprofesional

- 19 Maret 2021, 14:10 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil turut protes Indonesia didepak dari All  England 2021.*
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil turut protes Indonesia didepak dari All England 2021.* //Instagram.com/@ridwankamil

PR TASIKMALAYA- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil turut menyoroti kabar terkait tim badminton Indonesia yang berlaga di turnamen All England 2021 yang dipaksa mundur.

Kekecewaan terkait tim Indonesia yang dipaksa mundur di All England 2021 itu, disampaikan Ridwan Kamil, melalui akun media sosial Instagram pribadinya pada Kamis 18 Maret 2021.

Lebih lanjut, Ridwan Kamil menuturkan, dirinya mengaku prihatin, mengingat tim Indonesia yang sedang berlaga di All England 2021 itu sudah bermain dalam ajang itu.

Baca Juga: Tak Sependapat dengan Usulan Qodari soal Jokowi-Prabowo di Pilpres 2024, Musni Umar: Prabowo Presiden

Seperti diketahui, pada Kamis, 18 Maret 2021, berdasarkan kebijakan dari BWF, memutuskan bahwa tim badminton Indonesia yang tengah berlaga di All England 2021 dipaksa mundur.

Keputusan dari panitia ini merujuk pada aturan otoritas kesehatan Inggris menyusul temuan kasus Covid-19 dari pesawat yang ditumpangi kontingen Indonesia sejak datang ke Inggris pada 13 Maret 2021.

Sontak hal ini membuat masyarakat Indonesia termasuk sejumlah kalangan kecewa dan marah atas keputusan tersebut.

Baca Juga: Soroti Transparansi Pemegang Kuota Beras, Faldo Maldini: Jangan Ada Skandal, Kasihan Pak Jokowi

Sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam judul artikel "Ridwan Kamil Turut Protes Dikeluarkannya Indonesia dari Ajang All England 2021", Ridwan Kamil pun turut prihatin atas insiden tersebut.

"Berita ini bikin sedih banget, duh. Ikut prihatin atas keputusan diskualifikasi yg diterima oleh tim bulu tangkis Indonesia dari perhelatan All England karena satu pesawat dengan salah seorang penumpang anonim yang terpapar Covid-19," tulis Ridwan Kamil, dalam Instagaram @ridwankamil.

Halaman:

Editor: Arman Muharam

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x