“Yang masih ribut dengan fitnah bertubi, pasti yang hidupnya cuma tinggal masa lalu,” ujar Gus Yaqut.
Tak cukup sampai disitu, Gus Yaqut juga menyebut bahwa orang yang masih ramai memperbincangkan dan membuat pernyataan fitnah terkait hal tersebut adalah orang yang frustasi dan tak punya harapan atas hidupnya lagi.
“Frustasi dan nggak punya harapan lagi,” pungkas Gus Yaqut dalam cuitannya.
Diketahui sebelumnya, wacana dan perbincangan soal masa jabatan Presiden tiga periode kembali mencuat setelah Arief Poyuono dan Amien Rais kembali membahas hal tersebut melalui kanal media sosial pribadinya.
Namun, tak lama setelah hal tersebut ramai diperbincangkan, Presiden Jokowi menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki niat untuk menjadi Presiden tiga periode.
Karena hal tersebut tidak sesuai dengan amanat konstitusi dan Undang-Undang Dasar yang mengatur jabatan Presiden hanya sampai dua periode saja.
Baca Juga: Bulog Sebut 883 Ribu Ton Beras Impor Tak Tersalurkan, Susi Pudjiastuti Minta Jokowi Stop Impor Beras
Hal tersebut disampaikan Jokowi dalam pernyataan resminya di Istana Merdeka, Jakarta pada Senin, 15 Maret 2021 yang juga telah ditayangkan melalui akun Youtube Sekretariat Presiden.
“Saya tegaskan, saya tidak ada niat. Tidak berminat juga menjadi Presiden tiga periode. Konstitusi mengamanatkan dua periode. Itu yang harus kita jaga bersama-sama,” terang Jokowi.***