Sebut ‘Kadrun’ Benci dan Jijik Kepadanya, Dewi Tanjung: Diam-diam Penggemar Berat Nyai!

- 12 Maret 2021, 09:05 WIB
Dewi Tanjung memberikan sindirannya untuk para kadrun.*
Dewi Tanjung memberikan sindirannya untuk para kadrun.* /Twitter.com/@DTanjung15

PR TASIKMALAYA - Politisi PDI-P Dewi Tanjung kali ini menyebutkan bahwa dirinya mempunyai penggemar berat.

Bahkan dalam penuturannya sendiri, Dewi Tanjung menuturkan ‘kadrun’ menyukai dan memanasi sebuah berita tentang dirinya.

Mesti mengakui membenci dan jijik kepada Dewi Tanjung, tetapi ‘kadrun’ menurutnya masih saja menunggu pemberitaan mengenai dirinya.

 Baca Juga: Sebut Kudeta Partai Demokrat Melalui KLB Deli Serdang Keblinger, Andi Arief Doakan Moeldoko Semoga Bertobat!

Tidak sampai disitu saja, Dewi Tanjung pun menuturkan bahwa ‘kadrun’ akan selalu berikan komentarnya dalam berita tersebut.

Pernyataan tersebut disampaikan Dewi Tanjung dalam cuitan akun media sosial Twitter @DTanjung15, miliknya pada 12 Maret 2021.

“Kadrun demen banget ya goreng-goreng berita,” ujar Dewi Tanjung sebagaimana yang dikutip Pikiranrakyat-tasikmalaya.com dari akun Twitter @DTanjung15 pada 12 Maret 2021.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Jumat 12 Maret 2021: Karier Aries dan Taurus Akan Alami Keberuntungan dan Miliki Peluang Bagus  

Bahkan dalam cuitannya, Dewi Tanjung menuturkan kalau ‘kadrun’ mengakui benci dan jijik kepadanya.

“Kadrun ngaku benci dan jijik sama nyai tapi berita nyai ditunggu-tungguin juga,” tutur Dewi Tanjung.

Dewi Tanjung pun menjelaskan bahwa ‘kadrun’ tersebut selalu ikut berkomentar.

Baca Juga: Tipe Kepribadian Perempuan Berdasarkan Bulan Lahir: Maret Cenderung Hasilkan Banyak Uang 

“Dan setiap berita nyai pasti kadrun akan komentar,” lanjut Dewi Tanjung.

Di akhir cuitannya, Dewi Tanjung sangat berterima kasih sebab ‘kadrun’ diam-diam menjadi penggemar berat Dewi Tanjung.

“Jadi terima kasih buat para kadrun yang diam-diam sudah menjadi penggemar berat nyai Dewi Tanjung,” pungkas Dewi Tanjung.

Baca Juga: Usai Tulis Sindiran Seolah untuk Amien Rais dan SBY, Addie MS: Aku Takut Neraka Jahanam

Cuitan Dewi Tanjung.*
Cuitan Dewi Tanjung.* Twitter.com/@DTanjung15

Sebagai informasi, istilah ‘kadrun’ menurut Sejarawan dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Asvi Warman Adam menjelaskan bahwa baru muncul setelah Pilkada DKI 2012 hingga Pilpres 2019.

Baca Juga: Ingin Terhindar dari Penyakit Diabetes? Anak Muda Cobalah 4 Tips Pola Hidup Sehat yang Bisa Dilakukan di Rumah

Bahkan Asvi menjelaskan, istilah seperti kadrun, cebong, dan kampret, itu bersifat memecah belah.

"Istilah-istilah tersebut yang memecah belah, mengelompokkan kawan dan lawan yang berkelanjutan,” kata Asvi.***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Twitter @DTanjung15


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah