Patut Diwaspadai! Inilah Ancaman Kekerasan yang Mengintai Anak Selama Menggunakan Internet

- 11 Februari 2021, 05:00 WIB
Ilustrasi anak menggunakan internet.
Ilustrasi anak menggunakan internet. //Pixabay/NadineDoerle

Mayoritas anak mengalami perundungan siber di dunia maya oleh teman sebaya, namun sebagian lain di antaranya juga oleh orang dewasa.

Catatan kekerasan yang menimpa anak-anak di internet, menurut Yayasan Plan International Indonesia tahun 2020, memperlihatkan bahwa ancaman terbesarnya ialah kekerasan seksual.

"96 persen dari responden mengatakan mereka mengalami ancaman kekerasan seksual," ujarnya.

“Terbesar berikutnya ada pelecehan seksual, atau pelecehannya lainnya, melalui komentar atau pun pesan yang diterima oleh anak-anak," ungkap Ciput.

Baca Juga: Kritisi Buzzer Penumpang Gelap Jokowi, HNW: Pasal Karet UU ITE Buat Pengkritik Takut Ditangkap

Kekerasan lainnya di internet yaitu pengintaian oleh orang asing atau orang dewasa, yang biasanya adalah predator.

Selanjutnya ialah penghinaan fisik, ucapan-ucapan rasisme, pelecehan seksual, ancaman kekerasan fisik, serta dipermalukan.

Berdasarkan penelusuran pada bulan April 2020, terdapat sekira 30 persen atau 112 anak yang mengatakan bahwa mereka menerima kiriman pesan teks yang tidak senonoh.

"Jadi pornografi itu tidak hanya berupa video atau gambar tapi juga termasuk teks," imbuhnya.

Baca Juga: Kamu Pelaku Usaha? Cek Nomor KTP di eform.bri.co.id, BRI Salurkan BLT UMKM Rp2,4 Juta hingga 18 Februari 2021

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x