Network
PR TASIKMALAYA - Pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak dengan penerbangan SJ 182 hilang kontak pada Sabtu 9 Januari 2021.
Petugas dan warga pun dikabarkan menemukan kabel dan sepihan yang dikabarkan milik pesawat Sriwijaya di perairan Pulau Laki Kepulauan Seribu.
Mendapat informasi hilang kontaknya pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak, keluarga penumpang memadati Bandar Udara (Bandara) Supadio Pontianak dan menunggu di pintu kedatangan domestik.
Baca Juga: Sriwijaya Air Jaruh, Fahri Hamzah : Duka Mendalam!
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dalam Antara, Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) pun telah menyediakan 100 kantong jenazah setelah mengetahui hilang kontaknya Sriwijaya Air.
"Merespon kejadian hilang kontak tersebut, PMI merespon dengan menyiagakan pertama dengan standby call dengan relawan sebanyak 50 orang hingga kantung jenazah 100 buah," kata Kasub Divisi penanggulangan bencana PMI pusat Ridwan S Charmab.
Tak hanya itu, PMI juga menyiapkan perahu karet yang akan digerakkan di sekitar Pantai Tanjung Kait, Kabupaten Tangerang, Banten, serta lima unit ambulan jenazah di lokasi yang sama.
Baca Juga: Pesawat Sriwijaya SJ 182 Hilang, Ernest Prakasa: Berharap Ada Keajaiban
Sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ 182 relasi Jakarta-Pontianak hilang kontak sejak pukul 14.47 WIB di Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.
Pesawat yang tinggal landas pada pukul 14. 36 WIB itu kehilangan kontak di sekitar wilayah Pulau Lancang dan Pulau Laki Kepulauan Seribu.
Pesawat tersebut, diinformasikan membawa 59 orang penumpang, sengan rincian 53 Dewasa, lima Anak dan satu Bayi.
Baca Juga: Menhub Budi Karya Beberkan Kronologi Hilangnya Pesawat Sriwijaya Air SJ 182
Baca Juga: Sampaikan Kabar Duka, Sandiaga Uno : Innalillahi Wainnailahi Rojiun
Saat ini tim SAR gabungan saat ini masih dalam proses pencarian disekitar Pulau Lancang dan menemukan beberapa serpihan yang diduga serpihan pesawat Sriwijaya.***
