Timbulkan Tanya, AM Hendropriyono Jelaskan Maksud dari 'Mabuk Agama'

- 26 Desember 2020, 15:13 WIB
Mantan Kepala BIN, AM Hendropriyono.
Mantan Kepala BIN, AM Hendropriyono. /Instagram.com/@am.hendropriyono

Lebih lanjut Hendropriyono menegaskan, Pancasila terlahir karena agama, bukan justru sebaliknya.

Baca Juga: Bosan Kurus? Berikut 6 Makanan Sehat yang Dapat Bantu Menaikkan Berat Badan

“Ingat bahwa Pancasila justru lahir karena adanya agama, bukan di atas agama. Karena itu beragama harus bikin orang sadar, bukan sebaliknya,” sambungnya.

Hendropriyono selanjutnya mengimbau agar disiplin dan tunduk pada aturan.

"Sadar untuk berdisiplin, tunduk pada aturan. Pancasila menempatkan Ketuhanan YME (Yang Maha Esa), itu yang paling atas. Itu yang diyakini dalam semua agama. Harus dijabarkan dalam pelaksanaan sila sila yang lain,” lanjutnya.

Baca Juga: Orang yang Telah Terinfeksi Covid-19 Direkomendasikan untuk Menerima Vaksin, ini Alasannya

Hendropriyono juga menyebutkan, bagaimana mungkin beragama jika mebunuhi orang lain.

“Mana bisa kita beragama jika mebunuhi orang lain? Itu namanya tidak sadar. Mabok!,” tulisnya.

Ia menjelaskan, bukan berarti karena beragama justru malah tidak Pancasila. Maka beriman harus, namun tidak mabuk agama.

Baca Juga: Pasokan Vaksin Diborong Negara Makmur, Paus Fransiskus: Dahulukan yang Rentan dan Membutuhkan

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Twitter @edo751945


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah