Minta Polda untuk Bantu Pantau Penyebaran Hoaks Kasus Penyerangan, Polri: Agar Warga Tidak Ketakutan

- 12 Desember 2020, 22:00 WIB
Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Prabowo Argo Yuwono, saat mengisi webinar dengan tema “Restoring Tourism Kesehatan dan Keamanan Terjaga, Ekonomi Bangkit” di Hotel Aston, Kuta, Bali, Sabtu (12/12). /Dok Humas Polda Bali
Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Prabowo Argo Yuwono, saat mengisi webinar dengan tema “Restoring Tourism Kesehatan dan Keamanan Terjaga, Ekonomi Bangkit” di Hotel Aston, Kuta, Bali, Sabtu (12/12). /Dok Humas Polda Bali /

PR TASIKMALAYA – Bareskrim Polri meminta bantuan kepada Polda Metro Jaya guna mencari video hoaks yang beredar terkait insiden enam orang simpatisan Rizieq Shihab yang tewas dan menindak secara hukum para pelaku yang menyebarkan video hoaks tersebut.

"Dari Bareskrim Polri sudah memberikan arahan kepada Polda jajaran, untuk seluruh berita hoaks yang tidak benar akan kami proses semuanya," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono di Kantor Bareskrim Polri, Jakarta, pada hari Jumat, 11 Desember 2020.

Diwakili oleh Direktorat Tindak Pidana Siber, Bareskrim Polri telah berupaya melakukan pencarian informasi hoaks mengenai peristiwa di Tol Jakarta-Cikampek tersebut.

Baca Juga: Belum Bisa Memastikan Soal Penahanan Rizieq Shihab, Polda: yang Penting Dia Menyerahkan Diri

Selepas insiden baku tembak terjadi, tidak lama kemudian, video hoaks di media sosial menyebar dengan narasi video penembakkan enam orang anggota FPI di Tol Jakarta-Cikampek.

Dikutip dari Tribrata News oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com, video tersebut merupakan potongan video insiden yang menimbulkan dua pemuda sampai tewas.

Kadiv Humas Polri, Irjen Pol. Raden Prabowo Argo Yuwono,  sekali lagi menekankan bahwa Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) akan memberlakukan tindakan tegas bagi siapa pun yang mengedarkan kabar bohong mengenai kasus penyerangan oleh simpatisan HRS terhadap petugas polisi yang berlangsung pada Senin, 7 Desember 2020, lalu di Tol Cikampek.

"Jadi dari Bareskrim Polri sudah memberikan arahan kepada Polda jajaran untuk seluruh berita hoax yang tidak benar akan kita proses semuanya," kata Raden Prabowo dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat, 12 Desember 2020.

Baca Juga: HRS Jalani Pemeriksaan Setelah Beberapa Kali Mangkir, Kabid Humas: Hak-haknya Sudah Kami Berikan

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Tribrata News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x