Akui Tolak Ekspor Benih Lobster, Dedi Mulyadi Lebih Pilih Lestarikan Ekosistem Laut

- 25 November 2020, 19:02 WIB
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi saat mengunjungi Gudang Bulog wdi Kabupaten Subang, Jawa Barat, Kamis (15/10/2020): Beras bulog di Purwakarta ditemukan telah dicampur biji plastik, Dedy Mulayadi beri tanggapan hal ini berbahaya bagi kesehatan.
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi saat mengunjungi Gudang Bulog wdi Kabupaten Subang, Jawa Barat, Kamis (15/10/2020): Beras bulog di Purwakarta ditemukan telah dicampur biji plastik, Dedy Mulayadi beri tanggapan hal ini berbahaya bagi kesehatan. //DPR RI

Dedi mengemukakan alasan ketidaksetujuannya terhadap ekspor benih lobster, yaitu karena benih lobster itu sendiri adalah bagian dari ekosistem laut yang sepatutnya dijaga kelestariannya.

Baca Juga: Usai Edhy Ditangkap, Ferdinand Hutahaean Colek Ganjar Pranowo: Waspada Mas!

Terdapat sejumlah kabar yang mengatakan bahwa bibit lobster di laut Indonesia berjumlah miliaran ekor.

Namun untuk Dedi Mulyadi, tak peduli berapa pun jumlahnya, yang paling utama adalah memelihara keberlangsungan ekosistem bibit lobster.

"Karena kalau benih lobster sudah dewasa, nelayan bisa menangkapnya dengan murah dan bisa menjualnya dengan mahal," terangnya.

Baca Juga: Capai 200 Ton Per Hari, DLH Garut Rencanakan Program Recycle untuk Tangani Tumpukan Sampah

Alasan lainnya ialah karena ekspor tersebut ditujukan ke Vietnam, sementara Vietnam adalah saingan pertama Indonesia dalam sektor kelautan.

Negara tetangga itu bahkan mempunyai teknologi yang mencukupi untuk kegiatan budidaya bibit lobster.

"Teknologi yang dimiliki itu tidak berarti kalau tidak ada suplai bahan baku dalam bentuk benih. Jadi aneh, kompetitor kok disuplai bahan bakunya," tutup Dedi.***

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x