Network
PR TASIKMALAYA – Tujuh Kecamatan di Kabupaten Garut dapat menghasilkan 200 ton sampah per hari.
"Produk sampah per harinya, baru dari tujuh kecamatan saja sudah mencapai 200 ton per hari," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Garut, Uu Saepudin.
Tujuh kecamatan tersebut di antaranya adalah Kecamatan Garut Kota, Tarogong Kaler, Tarogong Kidul, Karangpawitan, Wanaraja, Banyuresmi, dan Samarang.
Baca Juga: Siap Vaksinasi Covid-19, Sekda Jawa Barat Tekankan Pentingnya Edukasi dan Sosialisasi
"Tujuh kecamatan tersebutlah yang memiliki pengelolaan sampah, kecamatan lainnya masih dalam tahap pengembangan. Kecamatan lainnya juga harus dilayani dan memiliki pelayanan sampah seusai dengan kebijakan stretsgi daerah, karena target pengelolaan sampah ini ada di 42 kecamatan,” terang Uu.
Oleh karena itu, mereka tahun ini membuat DED (Detail Engineerng Design) dan tinggal merealisaikan pembelian lahan yang akan digunakan sebagai Tempat Pembuanagn Akhir (TPA).
Sementara itu, harus ada langkah-langkah ataupun upaya untuk mengurangi jumlah produksi sampah, mengingat banyaknya produksi sampah per harinya.
"Dilihat dari jumlah prdouk sampah yang dihasilkan kita harus mengurangi jumlah produk sampah ini. Makanya program selanjutnya ialah melakukan pengurangan sampah dengan cara diolah lagi atau recycle untuk mencari nilai tambah dari sampah tesebut, itu yang akan kita laksanakan," tutur dia.
Baca Juga: Siap Vaksinasi Covid-19, Sekda Jawa Barat Tekankan Pentingnya Edukasi dan Sosialisasi
