Peringati Hari Pahlawan, Gubernur Bangka Belitung Ajukan Tiga Nama Pejuang Sebagai Pahlawan Nasional

11 November 2020, 21:44 WIB
Gubernur Kepulauan Babel, Erzaldi Rosman Djohan beserta Forkopimda Provinsi Babel.* /ANTARA/Aprionis.

PR TASIKMALAYA - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendifinisikan Hari Pahlawan tahun 2020 sebagai perjuangan pemerintah dalam memerangi pandemi Covid-19 yang berakibat buruk bagi sistem ekonomi serta sosial masyarakat di pulau penghasil bijih timah kedua terbesar di dunia tersebut.

"Peringatan Hari Pahlawan tahun ini kita maknai sebagai sebuah perjuangan melawan Covid-19," ujar Erzaldi Rosman Djohan, Gubernur Kepulauan Bangka Belitung selepas melaksanakan upacara peringatan Hari Pahlawan 2020 di Pangkalpinang pada hari Selasa, 10 Oktober 2020.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara, Erzaldi mengungkapkan bahwa upaya yang dilakukan pada masa pandemi ini, di samping untuk menangani dan mengakhiri penyebaran Covid-19, juga untuk memulihkan ekonomi yang mengalami kemerosotan.

Baca Juga: Berkuasa Selama 50 Tahun, Perdana Menteri Terlama di Dunia dari Bahrain Meninggal

"Kita sekuat tenaga ingin Covid-19 segera berlalu di Babel, agar perekonomian dan kehidupan sosial masyarakat kembali berjalan seperti semula," terangnya.

Erzaldi mengatakan, dengan merasakan atau mengejawantahkan apa yang telah dilaksanakan oleh para pahlawan kemerdekaan, diharapkan akan menimbulkan semangat yang kuat dalam upaya melepaskan diri dari krisis ekonomi yang tengah dihadapi.

"Kita optimistis Covid-19 segera berakhir dengan bersatu dan bersinergi untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari," katanya.

Baca Juga: Merasa Puas dengan Performa Neymar, Club PSG Siap Perpanjang Kontrak

Ia mengingatkan masyarakat supaya lebih mentaati protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan menerapkan pola hidup bersih serta sehat.

"Saat ini kesadaran masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan sudah membaik dan ini harus lebih ditingkatkan lagi agar tidak ada lagi kasus baru masyarakat terpapar virus berbahaya ini," ucapnya.

Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung kini sedang mengusahakan tiga pejuang kemerdekaan Republik Indonesia asal Babel untuk menjadi pahlawan nasional, sebagai suatu wujud penghormatan untuk pengorbanan mereka dalam melawan penjajah di Indonesia, terutama di pulau penghasil timah itu.

Baca Juga: Cegah Kerusakan Sel dengan 6 Makanan Kaya Antioksidan, Salah Satunya Coklat Hitam

"Saat ini, kami sedang memperjuangkan beberapa pahlawan daerah Bangka Belitung untuk dinobatkan sebagai pahlawan nasional," kata Erzaldi.

Ia pun menyebutkan tiga nama pahlawan asal Bangka Belitung yang tengah diusahakan untuk menjadi pahlawan nasional di antaranya ialah Hanandjoeddin, Depati Bahrin dan Pahlawan XII.

Baginya, mengupayakan ketiga pahlawan itu menjadi pahlawan nasional mesti dilaksanakan bersama, supaya pemerintah pusat bersedia menanggapi dengan cepat terhadap usulan tiga nama pejuang kemerdekaan ini menjadi pahlawan nasional.

Baca Juga: Kunjungi Habib Rizieq, Agung: Amien Rais Berharap dapat Dukungan Partai Ummat dari HRS

Dalam menghormati dan mengingat perjuangan pahlawan daerah, imbuhnya, Pemprov Kepulauan Babel menetapkan nama tiga pahlawan ini menjadi nama fasilitas umum, yakni Bandar Udara Internasional HAS Hanandjoeddin Belitung, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Depati Bahrin Sungailiat, GOR Depati Bahrin Pangkalpinang, serta Jembatan XII Pangkalpinang.***

 

 

Editor: Tita Salsabila

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler