PR TASIKMALAYA – Peresmian gedung isolasi dipimpin oleh Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendy.
Kegiatan itu dilakukan bersama Menteri Kesehatan RI Terawan Agus Putranto, didampingi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Bupati Kebumen Yazid Mahfudz, Selasa, 3 Nopember 2020.
Penanganan pasien Covid-19 di wilayah selatan Jawa Tengah diharapkan lebih optimal, dengan dioperasikannya gedung isolasi Covid-19 terpadu di RS PKU Muhammadiyah Gombong.
Baca Juga: Dakwaan JPU pada Irjen Napoleon Tak Sesuai, Polri Kawal Kasus Red Notice Djoko Tjandra
“Mudah-mudahan ini bisa memberikan fasilitas untuk masyarakat wilayah selatan,” kata Ganjar, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman pemprov Jateng.
“Tidak hanya untuk Covid-19, tapi juga penyakit lain. Tentu, ini sangat membantu pemerintah,” tambahnya.
Selama ini, penanganan pasien Covid-19 di bagian selatan Jawa Tengah masih mengandalkan RSUD Margono, beberapa rumah sakit di Cilacap, dan lainnya.
“Meskipun sudah ada sarana prasarananya, namun Kebumen ini unik, karena di antara Purwokerto, dan Purworejo,” kata Ganjar.
Baca Juga: Kompak Pakai Sarung, Gubernur Jatim dan Rekannya Lakukan Gowes ‘Sarungan’ di Situbondo
“Maka memang pilihannya kalau tidak ke Purwokerto ya ke Yogyakarta. Mudah-mudahan dengan semakin banyak fasilitas kesehatan ini, semua bisa saling support, dan membantu pemerintah dalam peningkatan layanan kesehatan,” tambahnya.
Selain persoalan Covid-19, Ganjar meminta pengelola RS PKU Muhammadiyah Gombong juga fokus pada penyakit lain seperti TBC dan lainnya. Ia juga berpesan agar penanganan stunting bisa ditangani.
“TBC, dan stunting ini masih menjadi PR kita yang masih belum selesai sampai saat ini. Jadi mudah-mudahan ini juga bisa menjadi prioritas,” kata Ganjar.
Sementara itu, Menkes Terawan Agus Putranto juga mengapresiasi pembangunan gedung khusus isolasi Covid-19, peresmian instalasi radioterapi dan kemoterapi, serta instalasi hemodialisa di RS PKU Muhammadiyah Gombong.
Baca Juga: Resmi Diteken Jokowi, Wasekjen Demokrat: Pesan SBY Tetap Tolak dan Tidak Menyerah
“Tidak hanya untuk Covid-19, di masa mendatang fasilitas ini bisa digunakan untuk pelayanan penyakit lain, seperti TBC dan lainnya,” ucap Terawan.
Hal senada disampaikan Menko PMK, Muhadjir Effendy. Ia berharap, agar kebutuhan fasilitas kesehatan di masyarakat khususnya selama pandemi Covid-19 ini masih cukup tinggi.
“Semoga RS PKU Muhammadiyah Gombong bisa menjadi bagian dalam membantu pemerintah untuk penanganan Covid-19 ini,” ucap Muhadjir.***