Putuskan Gabung KAMI, Gatot Nurmantyo Cium Kebangkitan PKI Gaya Baru

23 September 2020, 09:54 WIB
Gatot Nurmantyo.* /

PR TASIKMALAYA - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo mencium adanya kebangkitan Partai Komunis Indonesia.

Hal itu disampaikannya dalam video Youtube Hersubeno Poin pada Senin, 21 September 2020.

"Saya mengamati tentang kemungkinan-kemungkinan bangkitnya gerakan PKI gaya baru ini diawali sejak tahun 2008," ungkap Gatot.

Baca Juga: Erick Thohir Menginginkan PT Antam Garap Lahan Tambang Bekas Freeport Indonesia

Gatot menyebut, kebangkitan PKI itu terjadi sejak 2008 silam, di mana tandanya adalah dihapusnya sejarah tentang G30S/PKI di seluruh sekolah.

"Dan terbukti pada 2017, sebanyak 90 persen lebih generasi muda tidak percaya adanya PKI," ujarnya.

Ia mengaku, setelah mendapatkan informasi soal kebangkitan PKI, Gatot langsung memberikan kuliah umum tentang proxy war di Universitas Indonesia.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Video Tunjukkan Banjir Bandang Sapu Mobil dan Rumah di Sukabumi?

"Tanggal 10 Maret 2014, saya masih menjabat Pangkostrad TNI dan saya beranikan untuk memberikan kuliah umum tentang proxy war di Universitas Indonesia.

"Ini terus saya lakukan dan saat saya jadi panglima TNI sudah 59 universitas saya berikan kuliah umum yang fokus pada proxy war," tutur Gatot.

Menurutnya, saat masih menjadi Panglima TNI, ia memerintahkan pemutaran kembali film G30S/PKI, hal itu membuatnya mendapat 'warning' dari sang sahabat.

Baca Juga: Uang Denda dalam Operasi Yustisi PSBB Jakarta Mencapai Rp 300 Juta

"Pada saat itu saya punya sahabat dari salah satu partai PDI Perjuangan menyampaikan, 'Pak Gatot hentikan itu, kalau tidak, Pak Gatot pasti diganti'. Dan memang benar-benar saya diganti," ucapnya.

Gatot menambahkan, kebangkitan PKI juga ditunjukkan munculnya RUU HIP dan sejumlah kasus di mana ada beberapa pihak yang ingin mengganti Pancasila.

"Hal inilah yang membuat saya bergabung dengan kawan-kawan seperjuangan. Saya pada 1982 pernah bersumpah di atas Alquran, Demi Allah saya bersumpah akan setia pada negara dan UUD 45," lanjutnya.

Baca Juga: KPUD Tasikmalaya Lakukan Pengundian Nomor Urut dan Uji Publik

Gatot bersumpah akan memikul tanggung jawabnya dan bergabung dengan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI).

"Sampai pensiun pun saya masih bertanggung jawab terhadap sumpah ini. Sampai kapan? Sampai sumpah itu berganti, saya masuk liang kubur, ditanya apa yang kamu lakukan terhadap sumpah ini," tegasnya.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: YouTube Sobat Dosen RRI

Tags

Terkini

Terpopuler