PR TASIKMALAYA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali memastikan penyelenggaraan Piala Dunia U20 yang dimulai pada Mei 2023 di Indonesia akan menyesuaikan standar FIFA.
Sekaligus menegaskan bahwa penyelenggaraan Piala Dunia U20 akan mengikuti saran-saran dari FIFA itu sendiri.
Zainudin Amali menyebut jika sudah banyak belajar soal tragedi Kanjuruhan, serta berharap Piala Dunia U20 akan berjalan aman.
Selain itu, Zainudin Amali mengatakan stadion yang ditentukan oleh pihak FIFA untuk Piala Dunia U20 Indonesia sudah tidak masalah.
Baca Juga: Tes IQ: di Balik Gambar Orang-orang Ini Ada Perbedaan Tersembunyi, si Jeli Pasti Cepat Menemukannya
"Stadion yang sudah diputuskan FIFA ditempati untuk pertandingan dan empat lapangan Latihan itu sudah tidak masalah, dan semuanya sudah standar FIFA,” katanya pada 25 Januari 2023.
Dilansir dari ANTARA, Zainudin Amali mengatakan bahwa stadion yang sudah ditunjuk oleh FIFA dalam proses renovasi oleh Kementerian Pekerja Umum dan Perumahan (PUPR).
Proses renovasi stadion untuk penyelenggaraan Piala Dunia U20 Indonesia diawasi oleh pihak dari FIFA.
Zainudin Amali menegaskan jika Menpora Bersama pemerintah Indonesia sudah siap menyelenggarakan Piala Dunia U20 sejak 2021.
Baca Juga: 4 Zodiak Ini Dikenal Menyukai Dessert, Ada Taurus Salah Satunya
Walaupun baru bisa terlaksana pada tahun ini, karena masalah wabah pandemi Covid-19 yang membuat jadwal penyelenggaraan berubah.
Sebagai Informasi, Inilah stadium yang digunakan untuk pertandingan Piala Dunia U20 nanti:
1. Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta
2. Stadion Si Jalak Harupat Bandung
Baca Juga: Spoiler One Piece 1073: Stussy vs Rob Lucci, Ada Gorosei di Kapal Kizaru!
3. Stadion Manahan Solo
4. Gelora Bung Tomo Surabaya, Stadion Jakabaring Palembang, dan Stadion Kapten I Wayan Dipta.
Keempat stadion itulah, nantinya akan digunakan untuk pertandingan Piala Dunia U20 Indonesia. Meskipun diperkirakan, pembukaan turnamen itu akan berlangsung di SUGBK.***