PR TASIKMALAYA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri dimutasi jelang persiapan pensiun.
Komjen Pol Firli Bahuri yang menjabat sebagai Ketua KPK dilakukan mutasi kerja oleh Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dalam ranka persiapan pensiun.
Mutasi ketua KPK Firli Bahuri oleh Kapolri dalam rangka persiapanpensiun dikonfirmasi oleh Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo.
Kapolri diketahui menerbitkan surat telegram persiapan pensiun Firli Bahuri, yang tertuang dalam ST/2568/XII/KEP./2021 tanggal 17 Desember 2021.
Baca Juga: Cara Cegah Nyeri Punggung yang Kerap Terjadi di Kalangan Anak Muda: Perhatikan Teknik Berbaring
Surat telegram mutasi Ketua KPK Firli Bahuri ditandatangani Asisten SDM Polri Irjen Wahyu Widada, atas nama Kapolri.
"Proses mutasi secara alamiah yang pensiun," kata Dedi pada Sabtu, 18 Desember 2021 seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.
Firli Bahuri selaku Pati Bareskrim Polri yang ditugaskan sebagai Ketua KPK dilakukan mutasi, menurut surat telegram itu.
"Tour of duty, tour of area, dan penyegaran," lanjutnya.
Baca Juga: Resep Minuman Sehat untuk Jaga Kesehatan Hati di Tubuh Manusia
Sebelumnya Kapolri dilaporkan melakukan mutasi pada beberapa Perwira Tinggi (Pati) Polri, dalam rangka pensiun.
Kapolri juga melakukan mutasi dua juru bicara Polri, Karopenmas Brigjen Pol Rusdi Hartono, serta Kombes Pol Ahmad Ramadhan.
Selain itu, Kapolri juga melakukan mutasi pada sejumlah Kapolda seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News.
Kapolri melakukan mutasi sejumlah Kapolda dengan menerbitkan surat telegram nomor ST/2568/XII/KEP./2021 tanggal 17 Desember 2021.
Baca Juga: Unggah Foto Selfie Bareng Sienna Kasyafani, Marshanda dan Anak Banjir Pujian Netizen
Surat telegram mutasi sejumlah Kapolda tersebut ditandatangani Asisten SDM Polri Irjen Wahyu Widada atas nama Kapolri.
Mutasi sejumlah Kapolda yang dilakukan Kapolri juga diketahui dalam rangka pensiun.
Kapolda yang dilakukan mutasi dalam rangka pensiun adalah Bengkulu, Maluku, NTT, Kalbar, NTB, Riau, dan Kaltim.***