PR TASIKMALAYA - Mantan Sekretaris Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Said Didu berterimakasih kepada Krisdayanti.
Ucapan apresiasi itu diberikan Said Didu kepada Krisdayanti yang telah membocorkan jumlah gaji anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Said Didu mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada Krisdayanti melalui cuitan di akun Twitter miliknya.
Baca Juga: Krisdayanti Blak-blakan Ungkap Jumlah Gaji di DPR: Dana Aspirasi 5 Kali dalam Setahun
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari @msaid_didu, cuitan tersebut diunggah mantan sekretaris BUMN itu pada Rabu malam, 15 September 2021.
Menurut Krisdayanti, seorang anggota DPR bisa mendapatkan gaji dan tunjangan yang mencapai angka miliaran dalam satu tahun.
"Terima kasih Mbak Krisdayanti yang sudah membuka uang yang diperoleh anggota DPR selama setahun sekitar Rp4.2 milyar," tulisnya.
Baca Juga: Bukan karena Terlilit Utang, Alasan Rizky Billar Tidak Bisa Boros Setelah Menikah Dibongkar Manajer
Said Didu menilai bahwa mereka yang berhati mulia akan merasa berutang kepada rakyat dengan jumlah pendapatan yang begitu besar.
Berbeda halnya dengan mereka yang sebaliknya, yang justru merasa masih kurang hingga nekat melakukan tindak pidana korupsi.
"Bagi yang berhati mulia pasti merasa berutang ke rakyat," kata Said Didu.
"Tapi bagi yang sebaliknya pasti merasa kurang sehingga masih korupsi," tandasnya.
Di samping memberikan pesan apresiasi, Said Didu juga menyertakan video sang penyanyi dalam cuitannya.
Video itu merupakan potongan dari video yang diposting di YouTube Akbar Faizal Uncensored.
Dalam video tersebut, Kridayanti diwawancarai oleh Akbar Faizal, mantan Anggota DPR RI Fraksi Partai Nasdem.
Jawaban tersebut diungkapkan ibunda Aurel Hermansyah setelah Akbar Faizal menanyakan gaji anggota DPR saat ini.
Penyanyi berusia 46 tahun tersebut membeberkan mulai dari gaji pokok, tunjangan, dana aspirasi, dan dana kunjungan ke daerah pemilihan.
Baca Juga: Kode Redeem Genshin Impact ‘GI’ Terbaru Hari Kamis 16 September 2021: Segera Raih Ratusan Primogems
Krisdayanti mebeberkan, gaji pokok yang diterimanya setiap tanggal 1 ialah Rp16 juta ditambah dengan tunjangan-tunjangan pada tanggal 5 sebesar Rp59 juta.
Selanjutnya, Krisdayanti membocorkan tentang dana aspirasi yang memang sudah menjadi bagian wajib bagi anggota DPR.
"Dana aspirasi itu Rp450 juta, lima kali dalam setahun," katanya.
Baca Juga: Vicky Prasetyo Belum Izin Makan, Kalina Ocktaranny: Muntahin Nggak Sekarang
Krisdayanti menambahkan bahwa untuk uang tersebut, anggota DPR harus menyerap aspirasi di setiap 20 titik untuk setiap kehadiran mereka.
Terakhir ialah dana kunjungan ke daerah pemilihan (Dapil) sebesar Rp140 juta yang diterima anggota DPR sebanyak delapan kali dalam satu tahun.***