Refly Harun: Harusnya Prabowo Bersuara Terhadap Ketidakadilan yang Menimpa Habib Rizieq dan Syahganda

5 April 2021, 16:50 WIB
Refly Harun berpendapat seharusnya Prabowo bersuara terhadap ketidakadilan yang menimpa Habib Rizieq Shihab (HRS) dan Syahganda.* /Instagram.com/@reflyharun

PR TASIKMALAYA - Refly Harun angkat bicara terkait ketidakadilan yang menimpa Habib Rizieq Shihab (HRS) dan Syahganda.

Menurut Refly Harun, harusnya Prabowo bersuara terhadap ketidakadilan yang menimpa Habib Rizieq Shihab (HRS) dan Syahganda.

Hal itu disampaikan Refly Harun yang menyetujui pernyataan Andi Arief dalam kanal YouTube Refly Harun pada Senin 5 April 2021.

Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Tanggapi Cuitannya tentang Tokoh Radikal, Benny Harman: Jangan Gelap Otak dan Jiwamu

"Prabowo subianto harusnya memang memiliki kontribusi paling tidak bersuara terhadap ketidakadilan yang menimpa para pendukungnya," tuturnya dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari YouTube Refly Harun.

Sementara itu, menurut Refly Harun, Prabowo sendiri menikmati jabatan sebagai Menteri Presiden Jokowi.

Refly Harun mengungkapkan, masalahnya Prabowo berstatus sebagai anak buah sehingga tidak mudah baginya untuk melampaui Presiden Jokowi.

Baca Juga: Menko PMK Muhadjir Effendy Umumkan Salat Tarawih Ramadhan 2021 Boleh Dilaksanakan Berjamaah di Masjid

"Permasalahannya begini dia berstatus sebagai anak buah dan tidak mudah bagi anak buah untuk melampaui bosnya, karena bos nya Prabowo adalah Presiden Jokowi dan Prabowo sebagai Menteri dia harus taat," tambahnya.

Refly Harun sendiri merasa, Habib Rizieq Shihab diperlakukan sangat tidak adil, banyak yang melanggar protokol kesehatan (prokes), tapi mengapa hanya Habib Rizieq Shihab yang dipersoalkan itu masalahnya.

Bahkan, menurutnya, tidak hanya soal pidana, karena kasus prokes Habib Rizieq Shihab, bahkan terancam hukuman sampai 10 tahun untuk sebuah pelanggaran yang tidak terlalu penting.

Baca Juga: Filipina Protes Soal Kapal Tiongkok, Hubungan Manila dan Beijing Diyakini Akan Semakin Memanas

Refly Harun juga menilai rasanya dalam perspektif pidananya juga biasa-biasa saja, tapi itulah yang terjadi.

"Dia kemudian di permasalahkan dan dipersalahkan sehingga yang terjadi tidak adil, bahkan yang bersangkutan sudah di hukum tiga bulan lebih," ujarnya.

Padahal, Refly Harun mengatakan, kalau prokes saja ancamannya cuma satu tahun tetapi ini malah ditambah dengan pasal berita bohong pasal keormasan dan yang lainnya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta mingguan 5-11 April 2021: Libra Saatnya Bangkit hingga Sagitarius Jalani Hidup Semaumu

Selain itu, Refly Harun juga menyoroti Syahganda yang mengalami hal yang sama dengan Habib Rizieq Shihab.

"Syahganda juga mengalami nasib yang sama di mana dia dituntut hukuman penjara untuk sekedar mengeluarkan tweet yang dianggap meresahkan dan dianggap mengganggu stabilitas," tambahnya.

Refly Harun berpendapat, kalau mau memelihara demokrasi kita maka rasanya hanya Indonesia negeri demokratis yang menghukum orang karena mengelurkan pendapat apalagi hanya melalui media sosial Twitter.***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: YouTube Refly Harun

Tags

Terkini

Terpopuler