Ketua MUI Cholil Nafis: Ada 2 Hal yang Mesti Disikapi dari Surat Wasiat Teroris

1 April 2021, 22:01 WIB
Ketua MUi Cholil Nafis mengatakan bahwa ada dua hal yang mestinya disikapi dari isi surat wasiat teroris tersebut.* /ANTARA/HO-MUI

PR TASIKMALAYA – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Cholil Nafis menanggapi isi surat wasiat pelaku aksi teror atau teroris di Gereja Katedral Makassar dan Mabes Polri.

Cholil Nafis mengatakan bahwa ada dua hal yang mesti disikapi dari isi surat wasiat teroris tersebut.

Pertama, menurut Cholil Nafis adalah terkait dengan perasaan para teroris itu telah mengikuti jalan Nabi SAW sehingga meninggalkan sang ibu.

Baca Juga: Tanggapi Munarman Soal Penembakan Zakiah Aini, Ferdinand Hutahaean: Jangan Protes yang Tak Perlu!

Kedua, terkait dengan pesan untuk jangan meminjam uang dari bank.

Tanggapan terhadap surat teroris itu disampaikan Cholil Nafis melalui cuitan di akun Twitter @cholilnafis miliknya pada Kamis, 1 April 2021.

Dua hal yang perlu disikapi oleh kita tentang surat teroris,” cuit Cholil Nafis seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.

Baca Juga: Polisi Ungkap Kronologi Penyerangan Mabes Polri oleh Zakiah Aini: Senjata Disembunyikan di Tubuh Pelaku

Soal meras mengikuti Nabi SAW sehingga meninggalkan mama tersayang dan pesan jangan pinjam (uang) bank,” sambungnya.

Menurut Ketua MUI itu, dua pesan yang ada dalam surat teroris tersebut harus dilawan dengan narasi yang positif.

Selain itu, yang terkait dengan soal bunga bank harus dilawan dengan memberikan dalil dan bukti.

Baca Juga: Tinggalkan Kompor Gas Anda! PLN dan Menteri BUMN Erick Thohir Gencarkan Hematnya Kompor Induksi

Dua isu ini harus dilawan dengan narasi positif dan soal bunga bank dengan memberi dalil dan bukti,” pendapat Cholil Nafis.

Cuitan Cholil Nafis.* Twitter.com/@cholilnafis

Baca Juga: Penyidikan pada Kasus BLBI Dihentikan, Febri Diansyah: Salah Satu Bukti Manfaat Revisi UU KPK

Diketahui sebelumnya, para teroris yang melakukan aksi teror dengan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar dan penyerangan di Mabes Polri meninggalkan surat wasiat sebelum melakukan aksinya.

Dua surat yang ditemukan oleh polisi yang merupakan milik teroris itu memiliki kesamaan pesan di dalamnya.

Di mana isi surat wasiatnya sama-sama meminta maaf dan menyatakan bahwa mereka menyayangi ibunya masing-masing.

Baca Juga: Usai Resmi Diakuisisi Raffi Ahmad dan Rudy Salim, RANS Cilegon FC Kenalkan Logo Baru dan Maknanya

Selain itu, keduanya sama-sama menyatakan ‘tapi Allah lebih menyayangi hambanya, maka saya tempuh jalanku sebagai mana jalan Nabi/Rasul Allah.

Terakhir, kedua surat sama-sama mengingatkan agar tidak meminjam uang dari bank karena alasan riba.***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Twitter @cholilnafis

Tags

Terkini

Terpopuler