Kader Ungkap Dijanjikan Rp100 Juta Bila Hadiri KLB Demokrat, Max Sopacua: Saya Kira Tidak, Itu Hanya Opini

9 Maret 2021, 12:32 WIB
Mantan Wakil Ketua Umum Max Sopacua bantak kesaksian seorang kader yang diberi imbalan jika hadiri KLB Demokrat.* /Antara/Juraidi/aa.

PR TASIKMALAYA- Pernyataan terkait kesaksian seorang kader Demokrat yang mengaku di bayar jika bersedia hadir di KLB Deli Serdang beberapa waktu lalu, turut ditanggapi oleh mantan Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Max Sopacua.

Max Sopacua yang juga merupakan salah satu orang yang menginisiasi KLB Demokrat, membantah pernyataan terkait imbalan hingga Rp100 juta oleh panitia KLB jika bersedia datang.

Menurut Max Sopacua, munculnya kabar terkait adanya imbalan kepada setiap kader yang mengikuti KLB Demokrat di Deli Serdang lantaran ada pihak-pihak tertentu yang memang sengaja membuatnya.

Baca Juga: KPK Belum Tangkap Dua Kader PDIP Korupsi Bansos, Yos Nggarang: Kekuasaan Tetap Mereka Nikmati, Sadis!

Sebagaimana diberitakan Depok.Pikiran-Rakyat.com dalam judul artikel "Bantah Janjikan Imbalan 100 Juta ke Peserta KLB, Max Sopacua: Itu Hanya Opini yang Dibentuk Pihak Tertentu", mengetahui kabar itu, Max Sopacua pun langsung berikan tanggapan pembatahan.

“Saya kira tidak. Itu opini yang dibentuk saja oleh orang-orang tertentu,” kata Max Sopacua seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara pada Selasa, 9 Maret 2021.

Namun, Max Sopacua tidak menerangkan lebih lanjut langkah yang akan ditempuh pihaknya untuk merespons kabar tersebut.

Baca Juga: Sarankan Moeldoko Bentuk Partai Baru, Christ Wamea: Namanya Partai Buzzer Indonesia

Sebelumnya, Partai Demokrat menggelar jumpa pers di kantor pusatnya, Wisma Proklamasi, Jakarta, Senin kemarin.

Dalam kesempatan tersebut Partai Demokrat menayangkan rekaman video berisi kesaksian seorang kader yang mengaku dijanjikan Rp100 juta dari seorang eks pengurus partai.

Gerald Piter Thomas, kader Partai Demokrat yang menjadi peserta KLB mengaku diiming-imingi uang agar ia hadir dalam pertemuan di Deli Serdang.

Baca Juga: Soal Kisruh KLB Partai Demokrat, AHY Akui Akan Memaafkan, Asal Moeldoko Lakukan Hal Ini

Dia diperintahkan memilih Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko sebagai ketua umum partai.

Janji imbalan uang disampaikan oleh Vicky Gandey, eks pengurus Demokrat.

“Okay, saya bilang. Saya ikut karena diiming-imingi uang besar Rp100 juta. Yang pertama, kalau sudah datang di lokasi akan mendapatkan 25 persen dari Rp100 juta, yaitu Rp25 juta," kata Gerald.

Baca Juga: Datangi Menkopolhukam Mahfud MD, AHY Jelaskan Kronologi KLB Partai Demokrat

Baca Juga: Bupati Lebak Nyatakan akan Kirim Santet, Muannas Alaidid: Tindakan Kriminal, Rugikan Partai, SBY dan AHY!

Baca Juga: Setelah dari Kemenkumham dan KPU, AHY Datangi Mahfud MD untuk Membahas ini!

"Selesai KLB akan mendapatkan sisanya, yaitu Rp75 juta. Tetapi nyatanya, kami cuma dapat uang Rp5 juta,” lanjutnya.

Gerald mengatakan, ia dan beberapa kader mendapat uang total Rp10 juta, yang Rp5 juta di antaranya diberikan oleh mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Nazaruddin.

AHY menyebut, Gerald bukan satu-satunya kader yang diiming-imingi uang ratusan juta untuk hadir dalam KLB.

Baca Juga: Terjerat Kemiskinan dan Hutang, Masyarakat Terpaksa Jual Harta untuk Pengobatan Covid-19

Baca Juga: Masuki Babak Baru Kasus Korupsi Bansos, Hotma Sitompul Disebut-sebut Terima Aliran Dana Sebesar Rp3 Miliar

Baca Juga: Banyak yang Seret Presiden Jokowi, Ali Mochtar Ngabalin: KLB Demokrat adalah Urusan Remeh Temeh

Tim Tinternal Partai Demokrat telah menghimpun beberapa kesaksian dari kader partai yang ikut dalam KLB tersebut.

Namun, pengurus Partai Demokrat belum dapat menyebutkan berapa banyak kader yang menerima janji imbalan uang untuk ikut KLB di Deli Serdang.

Diketahui, KLB di Deli Serdang menetapkan Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko sebagai Ketua Umum Demokrat periode 2021-2025, serta Marzuki Alie sebagai Ketua Dewan Pembina PD untuk periode yang sama.

Baca Juga: Soal Kisruh KLB Partai Demokrat, AHY Akui Akan Memaafkan, Asal Moeldoko Lakukan Hal Ini

Setidaknya ada 412 peserta yang diyakini hadir dalam kongres tersebut.

Sebagai informasi, KLB Demokrat yang berlangsung pada Jumat itu menghasilkan nama Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko sebagai Ketua Umum Demokrat 2021-2025 menggantikan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang saat ini memimpin Demokrat.

Selain Moeldoko, nama Marzuki Alie yang juga merupakan mantan kader Demokrat yang diberhentikan oleh AHY beberapa waktu lalu terpilih sebagai Ketua Dewan Pembina Demokrat dalam KLB tersebut.

Baca Juga: Sarankan Moeldoko Bentuk Partai Baru, Christ Wamea: Namanya Partai Buzzer Indonesia

Kini, setelah KLB tersebut terselenggara, muncul pernyataan bahwa sejumlah kader yang hadir dalam KLB itu lantaran diiming-imingi sejumlah nominal uang oleh panitia KLB.***(Sitiana Nurhasanah/Depok.Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Arman Muharam

Sumber: Pikiran Rakyat Depok

Tags

Terkini

Terpopuler