Network
PR TASIKMALAYA - Jelang pelaksanaan ibadah kurban, sangat penting untuk memahami kesehatan dan kelayakan hewan kurban.
Pengecekan hewan kurban tentunya dilakukan oleh pihak terkait. Begitupun masyarakat yang akan melaksanakan kurban.
Penting bagi masyarakat yang akan melaksanakan kurban untuk memastikan kesehatan hewan kurban yang akan dibeli.
Direktorat Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta mulai melakukan pengujian kesehatan dan kelayakan ribuan hewan kurban yang masuk ke Jakarta menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah.
Baca Juga: Tips And Trik Beli Hewan Kurban yang Berkualitas Jelang Idul Adha, Perhatikan Ciri Fisik Ini
Pemeriksaan tersebut mencakup kesehatan hewan, sosialisasi tata cara pemeriksaan, memastikan usianya cukup dan memeriksa apakah hewan tersebut tertular penyakit mulut dan kuku atau penyakit lainnya.
"Sampai 20 Mei 2024, sebanyak 2.487 ekor hewan yang masuk ke Jakarta telah diperiksa kesehatannya untuk memastikan seluruhnya aman dikonsumsi saat Idul Adha Hijriah tahun 1445,: kata Kepala KPKP DKI Jakarta, Suharini Eliawati dikutip dari ANTARA.
Suhari mengatakan, dalam rangka penanggulangan Penyakit Hewan Menular Strategis (PHMS), pemeriksaan kesehatan dan kesesuaian hewan kurban dilakukan di tempat penampungan hewan kurban (TPnHK) yang tersebar di lima wilayah Kota Administrasi DKI Jakarta.
Hewan kurban yang diperiksa meliputi sapi 2.150 ekor, kerbau 17 ekor dan kambing atau domba 320 ekor.
Hewan kurban tersebut berasal dari Lampung, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Bali dan Nusa Tenggara Barat.
"Apabila ada hewan yang sakit, petugas akan memberikan layanan pengobatan secara gratis," ujar Suharini.
Selain melakukan pengecekan kesehatan dan kelayakan hewan kurban, petugas Dinas KPKP DKI Jakarta juga melakukan pengecekan dokumen pengangkutan dan penyediaan fasilitas pemeliharaan seperti atap peneduh, pagar pengaman, kandang karantina dan isolasi.
