Presiden Jokowi Terima Vaksinasi Covid-19 Kedua: Memang Terasa Masih Kurang

27 Januari 2021, 16:20 WIB
Presiden Jokowi jalani vaksinasi Covid-19 kedua hari ini, Rabu 27Januari 2020. //Twitter/@jokowi

PR TASIKMALAYA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini Rabu, 27 Januari 2021 menerima vaksinasi Covid-19 yang kedua.

Vaksinasi Covid-19 yang dilakukan Jokowi ini karena ia menulai bahwa itu terasa kurang.  

Berdasarkan penuturan Jokowi yang diunggah melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @jokowi, ia pun menuturkan, Indonesia telah melakukan vaksinasi Covid-19 selama dua pekan pada tenaga kesehatan.

Baca Juga: Jumlah Kasus Covid-19 Tembus Angka 1 Juta, Ruhut Sitompul: Doakan Bapak Jokowi agar Tetap Tegar dan Kuat

“Sudah dua pekan kita menggelar vaksinasi massal Covid-19. Hari ini, sudah sekitar 250.000 tenaga kesehatan yang telah menjalani vaksinasi,” tulis Jokowi seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com pada Rabu, 27 Januari 2021.

Tangkapan layar unggahan Joko Widodo. /Twitter/@jokowi

Meski demikian, Jokowi masih merasa kurang akan program vaksinasi Covid-19 yang tengah dijalankan.

“Memang terasa masih kurang, tapi dari hari ke hari kita tetap membenahi manajemen pelaksanaan vaksinasi,” papar Jokowi.

Baca Juga: Ambroncius Nababan Jadi Tersangka Kasus Rasisme, Husin Shihab: Semoga Diproses Hingga Tuntas

Tangkapan layar unggahan Joko Widodo. /Twitter/@jokowi

Jokowi lalu membeberkan target vaksinasi Covid-19 di Indonesia, yang mana Jokowi berharap sebanyak satu juta warga Indonesia dapat tervaksinasi setiap harinya.

“Sekarang vaksinasi sudah bisa untuk 50.000 tenaga kesehatan. Pemerintah berusaha mencapai target vaksinasi sampai satu juta warga setiap hari. Kita memiliki 30.000 vaksinator di 10.000 puskesmas, dan 3.000 Rumah Sakit,” tuturnya.

Jokowi lebih lanjut berharap, semoga ke depannya pemerintah Indonesia dapat melakukan pembenahan manajemen yang baik.

“Dengan pembenahan manajemen yang baik, semoga dapat tercapai,” harap Jokowi.

Baca Juga: Resmi Dilantik Presiden Jokowi, Inilah Pernyataan Pertama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Jokowi juga berjanji untuk membenahi pelaksanaan vaksinasi Covid-19, termasuk di dalamnya bagaimana mengatasi kendala dalam pelaksanaan vaksinasi tenaga kesehatan.

“Vaksinasi ini dimulai dari tenaga kesehatan, baik dokter maupun perawat. Biasa di awal itu ada manajemen lapangan yang perlu diperbaiki, sehingga hari ini memang kita baru mendapatkan kurang lebih 250 ribu yang sudah divaksin untuk nakes,” jelas Jokowi seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.

Jokowi menambahkan, pemerintah akan mengatasi berbagai kendala dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19, sebagaimana pemerintah menargetkan 181,5 juta penduduk telah tervaksinasi pada periode pertama yang telah dimulai pada 13 Januari 2021.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Twitter ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler