Terdampak Pandemi karena Tidak Mengajar, Kemenag Bantu Guru Honorer Diniyah dan Madrasah

- 18 Mei 2020, 19:48 WIB
RATUSAN guru honorer madrasah, penyuluh agama, guru diniyah hingga santri di pondok pesantren mendapatkan bantuan sumbangan kebutuhan bahan pokok dari kantor Kementrian Agama (Kemenang) Kabupaten Tasikmalaya, Senin, 18 Mei 2020.*
RATUSAN guru honorer madrasah, penyuluh agama, guru diniyah hingga santri di pondok pesantren mendapatkan bantuan sumbangan kebutuhan bahan pokok dari kantor Kementrian Agama (Kemenang) Kabupaten Tasikmalaya, Senin, 18 Mei 2020.* //Aris MF/KP

 

PIKIRAN RAKYAT - Ratusan guru honorer madrasah, penyuluh agama, guru diniyah hingga santri di pondok pesantren mendapatkan bantuan sumbangan kebutuhan bahan pokok dari kantor Kementrian Agama (Kemenang) Kabupaten Tasikmalaya, Senin, 18 Mei 2020.

Upaya ini merupakan salah satu bentuk kepedulian dari Kemenag dalam menghadapi masa pandemi penanganan Covid-19.

Apalagi selama ini mereka telah berjuang dalam menyiarkan agama dan pendidikan.

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Kabar Nata De Coco Terbuat dari Plastik, Berikut Faktanya

Penyerahan bantuan tersebut langsung diserahkan oleh Kepala Kemenag Kabupaten Tasikmalaya, H. Usep Saepudin Muhtar, di halaman kantor Kemenag Kabupaten Tasikmalaya.

Hadir pula Kasubag TU Kemenang, H. Suryana beserta jajaran kasi lainnya di lingkungan Kemenag Kabupaten Tasikmalaya.

"Ini merupakan bantuan kepedulian kita, baik Kemenag RI dan Kantor Kemenag Kabupaten Tasikmalaya, bagi mereka para guru honorer di madrasah, penyuluh agama, guru diniyah dan santri di pondok pesantren," jelas Kepala Kemenag Kabupaten Tasikmalaya, H. Usep Saepudin Muhtar.

Baca Juga: Deteksi Corona di Daerah Rawan, 5 Puskesmas Kecamatan Bakal Dilakukan Rapid Test

Isi bantuan tersebut yaitu berupa 10 kg beras, kue kaleng dan kebutuhan sembako lainnya.

Meski tidak seberapa, namun Usep berharap jika bantuan ini bisa bermanfaat dalam menghadapi masa pandemi Covid-19. Apalagi dalam hitungan 5 hari ke depan akan menyambut Idulfitri.

"Jumlahnya ada 104 paket bantuan. Semoga bisa bermanfaat dan membantu," ujar dia.

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Kabar Menhub Budi Karya Kembali Positif Covid-19, Faktanya Berbeda

Dikatakan dia, para guru honorer, tenaga penyuluh dan guru madrasah ini juga sangat terdampak akan pandemi Covid-19.

Pasalnya selama masa pandemi, mereka tidak memiliki penghasilan karena tidak mengajar.***

Editor: Suci Nurzannah Efendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah