Menanggapi hal itu, Kepala Bidang Pelayanan RSUD dr. Soekardjo dr. Budi Trimadi menuturkan, pasien yang dirujuk dari puskesmas tersebut hanya gelaja batuk pilek biasa.
Baca Juga: Usai Coret Joel Vinicius dari Daftar Bidikan, Persib Bandung Kedatangan Striker Asal Belanda
“Pasien ada batuk pilek dan pasien dirujuk dari Puskesmas, suspect gejala batuk pilek saja. Pasien datang diantar dari Puskesmas menggunakan ambulans,” ujar Budi seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Kabar Priangan.
Pasien yang datang menggunakan ambulans ini langsung diobservasi tim medis RSUD dr. Soekardjo dengan alat pengamanan diri di ruang isolasi IGD.
Menanggapi hal tersebut, pihak RSUD sempat berkonsultasi dengan tim RSHS Bandung untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut.
Baca Juga: Mentan Syahrul Yasin Limpo Ungkap 4 Trik yang Akan Digunakannya untuk Kelola Pertanian Nasional
Hasil diagnosa, tim medis menyatakan pasien perempuan tersebut dinyatakan negatif dari virus corona. Pasien disimpulkan terkena penyakit ISPA atau Inspeksi Saluran Pernafasan Akut.
Dokter menyatakan tidak ada tanda kepada gejala pneumonia, sebab gejala terinfeksi corona itu suhu badan tinggi, batuk, pilek, disertai sesak napas.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Uus Supangat menegaskan, untuk virus corona di Kota Tasikmalaya sampai sekarang belum ditemukan.
Baca Juga: Polres Tasikmalaya Kota Gelar Olah TKP Penemuan Mayat Siswi SMP di Gorong-gorong