Tingkatkan Kenyamanan, Stasiun Utara dan Selatan Bandung Kini Terhubung dengan Skybridge Modern

- 1 Oktober 2020, 09:59 WIB
Jembatan modern (sky bridge) membentang dari arah selatan menuju utara mulai uji coba operasi untuk melayani penumpang di Stasiun Bandung, Jumat 25 September 2020.*
Jembatan modern (sky bridge) membentang dari arah selatan menuju utara mulai uji coba operasi untuk melayani penumpang di Stasiun Bandung, Jumat 25 September 2020.* /Galamedia / Darma Legi./

PR TASIKMALAYA - Dalam meningkatkan keamanan dan kenyamanan bagi pelanggan, PT Kereta Api Indonesia meresmikan Skybride di Stasiun Bandung pada Senin 28 September 2020 oleh Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia atau KAI, Didiek Hartantyo.

Skybride yang dibangun di Stasiun Bandung ini menghubungkan antara peron stasiun sehingga memudahkan penumpang bagi yang akan naik kereta di peron yang berbeda.

Sehingga tidak perlu naik turun antar kereta atau penumpang tidak lagi menunggu lokomotif yang sedang langsiran.

Baca Juga: Para Orang Tua Mengeluh, Seorang Guru di Sekolah Israel Disebut Telah Beri Pelajaran Anti-Palestina

"Kehadiran Skybridge Stasiun Bandung dilakukan untuk peningkatan pelayanan kepada para pelanggan saat berada di Stasiun Bandung," ungkap Didiek dikutip dari laman Pemprov Jawa Barat.

Pembangunan Skybride di Stasiun Bandung telah dimulai sejak Desember 2019 oleh anak perusahaan PT KAI, KA Properti Manajemen.

Skybridge Stasiun Bandung memiliki panjang 73,5 meter dan tinggi 7,4 meter serta terdapat 5 gate pada Skybridge Stasiun Bandung dengan masing-masing memiliki 2 Travelator untuk naik dan turun dengan panjang Travelator adalah 33 meter.

Baca Juga: Minta Nonaktifkan Anies yang Sudah Mbalelo ke Jokowi, Arief Poyuono: Nanti Ditiru Kepala Daerah Lain

"Skybridge ini juga dilengkapi Travelator sehingga lebih ramah bagi para penyandang disabilitas. Ini merupakan kado dari KAI kepada masyarakat pada ulang tahunnya yang ke-75," ucapnya.

Didiek menjelaskan bahwa Skybridge ini bukan hanya mengkoneksikan antara jalur 1 sampai jalur 7 tetapi menghubungkan antara Stasiun Utara dengan Stasiun Selatan.

Sehingga dengan dibangunnya Skybridge ini dapan meningkatkan konektivitas pengguna kereta api jarak jauh untuk masuk meupun keluar area Stasiun.

Baca Juga: Kelompk KAMI dan Gatot Nurmantyo Dibubarkan, Gerindra: Harus Adil Agar Tak Timbulkan Persepsi Publik

"Semoga dengan hadirnya Skybridge ini, masyarakat dapat semakin nyaman saat menggunakan layanan KAI. Diharapkan pula, peningkatan pelayanan ini mampu kembali meningkatkan minat masyarakat untuk menggunakan moda transportasi kereta api," tutupnya.

Selain peresmian Skybridge Stasiun Bandung, Didiek juga meresmikan pekerjaan pembangunan oleh KAPM di Balai Yasa Sintel & LAA dan Balai Pelatihan Opsar Agus Suroto.

Lingkup pekerjaan untuk Balai Yasa Sintel & LAA meliputi pembangunan gedung administrasi, bengkel, rumah genset & panel, pos jaga, parkir, dan Taman.

Baca Juga: Normalisasi Negara Arab dan Israel Buat Palestina Terpuruk, Menlu: RI Tetap Dukung Kemerdekaanya

Sedangkan untuk Penataaan BP Opsar Agus Suroto meliputi bangunan utama, ruang makan, mushola, toilet, pos jaga, parkir, dan taman. ***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Pemprov Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x