Bukan Corona, Pembebasan Lahan di Daerah Wilayah Proyek yang Menghambat Pembangunan Kereta Cepat Bandung-Jakarta

24 Februari 2020, 07:35 WIB
PROYEK pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung.* /Galamdeia News//

PIKIRAN RAKYAT - Dalam berita sebelumnya di tegaskan, pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung tetap berjalan walaupun Menyebarnya wabah Covid-19 atau virus corona jenis bar.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menegaskan pemerintah tetap berkomitmen proyek kereta cepat Jakarta-Bandung sesuai target selesai pada akhir 2021.

Permasalahan yang dihadapi sekarang adalah terkait pembebasan lahan di sepanjang jalur dari Jakarta hingga ke Bandung masih belum selesai 100 persen.

Baca Juga: Tiongkok Akui Penurunan Kasus Virus Corona, WHO Masih Khawatirkan Penyebaran Global

PT Kereta Cepat Indonesia-China mengklaim lahan yang belum dikuasai hanya tersisa di Bandung.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs Galamedia, Hambatan yang terjadi harus segera diselesaikan supaya bisa mempercepat pembangunan tersebut.

"Penguasaan lahan sudah mencapai 99,96 persen persen. (Yang belum dibebaskan), cuma tinggal satu bidang di Bandung," kata Direktur Utama PT KCIC, Chandra Dwiputra, Minggu 23 Februari 2020.

Hal tersebut disampaikannya saat mendampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, saat meninjau pembangunan terowongan kereta cepat di Desa Malangnengah, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta.

Baca Juga: Jadi Negara Pertama Eropa yang Dua Warganya Meninggal Akibat Virus Corona, Pemerintah Italia Tetapkan 10 Kota dalam Status 'Lockdown'

Menurut Chandra, pembebasan lahan yang tersisa itu tinggal menunggu proses konsinyasi.

Chandra menganggap hal tersebut bukan suatu masalah dalam proses pembebasan lahan untuk proyek kali ini.

Pada kesempatan itu, Chandra juga meyakinkan metode pemboman dalam proses pekerjaan proyek seperti dilakukan di wilayah Kabupaten Bandung Barat, sudah sesuai prosedur.

"Tidak masalah karena kami minta review dari Institut Teknologi Bandung," ujarnya.

Evaluasi yang dilakukan oleh pihak akademisi diklaim secara independen.

Baca Juga: Hadiri Run for Hope 2020, Cara Menpora Dukung Penyintas Kanker dengan Kebersamaan

Sehingga, mereka menjadi acuan dalam pekerjaan proyek tersebut maupun proyek lainnya di luar KCIC.

Sebelumnya, Menhub berpesan sejumlah hal kepada pengembang KCIC. Salah satunya adalah menyelesaikan pekerjaan mereka pada akhir 2021.

"Akhir 2021 sudah bisa beroperasi," kata Budi menegaskan.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Galamedianews

Tags

Terkini

Terpopuler