PR TASIKMALAYA – Ajang pemilihan Presiden Amerika Serikat (Pilpres AS) 2020 telah dimenangkan oleh Joe Biden dan Kamala Harris.
Joe Biden menyampaikan pidato pertamanya sebagai presiden terpilih Amerika Serikat, pada Sabtu 7 November 2020, di Wilmington, Delaware, walaupun Trump menolak hasil itu.
"Saya berjanji akan menjadi presiden yang berupaya bukan untuk memecah belah, tetapi untuk mempersatukan," kata Biden, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com, Senin 9 November 2020 dari Antara.
Baca Juga: Beredar Video Syur Mirip Gisel, Pakar IT: Biasanya Tersebar Karena Ingin Pamer ke Orang Terdekat
Ia kemudian mengarahkan pernyataannya kepada para pendukung Trump.
“Sekarang, mari kita saling memberi kesempatan. Saatnya singkirkan retorika kasar, turunkan suhu, bertemu lagi, saling mendengarkan lagi. Ini adalah waktu untuk menyembuhkan di Amerika," kata Biden.
Kemenangan Biden di Negara Bagian Pennsylvania, yang menjadi medan pertempuran sengit, menempatkannya di atas ambang 270 suara Electoral College yang ia butuhkan untuk meraih kursi kepresidenan.
Hasil perolehan suara tersebut mengakhiri ketegangan yang berlangsung selama empat hari. Para pendukung Biden turun ke jalan di kota-kota besar untuk merayakannya.
Baca Juga: Punya Citra Baik di Mata Investor, UU Ciptaker Dinilai Bisa Lengkapi Upaya PEN Hadapi Resesi