Dari Catatan Pajak, Trump Diketahui Berinvestasi untuk Mengejar Proyek di Tiongkok

- 21 Oktober 2020, 15:12 WIB
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. / Pixabay/Geralt

Garten tidak akan mengidentifikasi bank di Tiongkok tempat rekening itu disimpan.

Tiongkok terus menjadi masalah yang dibahas dalam kampanye kepresidenan 2020, mulai dari perang dagang presiden hingga asal mula pandemi Covid-19 yang telah menewaskan raturan ribu penduduk Amerika Serikat.

Dalam kampanyenya, Trump membahas tentang mantan Wakil Presiden Joe Biden yang dianggap telah salah dalam membaca bahaya yang ditimbulkan oleh kekuatan Tiongkok.

Trump juga berusaha untuk melawan dengan pernyataan yang berlebihan dan tidak berdasar tentang urusan bisnis Hunter Biden disana saat ayahnya masih menjabat.

Baca Juga: Puan Maharani: Jika Pilkada Ditunda, Kerja Pemda akan Lambat dan Timbulkan Ketidakpastian

Sedangkan Joe Biden mengungkapkan keuangan kepada publik, termasuk pengembalian pajak penghasilan yang dia keluarkan secara sukarela.

Ia membahas tentang ada banyak bukti upaya Trump berbisnis Tiongkok namun ia tidak membuka pendapatan atas bisnisnya disana.

Seperti halnya Rusia, Trump diketahui telah menjelajahi proyek hotel dan menara di Moskow meski tanpa hasil, Trump telah lama mencari kesepakatan perizinan di Tiongkok.

Usahanya setidaknya sejak tahun 2006, ketika dia mengajukan aplikasi merek dagang di Hong Kong dan daratan. Banyak persetujuan pemerintah Tiongkok datang setelah dia menjadi presiden.

Baca Juga: KPK Periksa Pegawai Waskita Karya Terkait Proyek Fiktif

Halaman:

Editor: Tita Salsabila

Sumber: AP News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x