Diserang AS dan Inggris Gegara Laut Merah, Tekad Houthi Gempur Israel Tak Padam

- 14 Januari 2024, 14:52 WIB
Helikopter militer Houthi terbang di atas kapal kargo Galaxy Leader di Laut Merah pada 20 November 2023.
Helikopter militer Houthi terbang di atas kapal kargo Galaxy Leader di Laut Merah pada 20 November 2023. /Media Militer Houthi/Handout via Reuters/

PR TASIKMALAYA – Amerika Serikat (AS) dan Inggris diketahui telah melancarkan serangan udara terhadap kelompok Houthi di Yaman.

Houthi kemudian merespons dengan tegas pada Sabtu, 13 Januari 2024. Mereka mengungkap serangan dari kedua negara tersebut tidak akan menghentikan mereka melakukan serangan ke Israel.

Dalam sebuah pernyataan, Houthi menyatakan bahwa serangan udara tersebut merupakan pelanggaran terhadap kedaulatan Yaman sekaligus "agresi terang-terangan" yang bertujuan untuk mendukung Israel.

Mereka mengecam keras serangan udara tersebut dan bersumpah untuk melanjutkan operasi militer terhadap Israel. Pernyataan ini disampaikan melalui kantor berita milik pemerintah, Saba.

Baca Juga: ISIS Kembali Berulah, Ngaku Jadi Dalang Bom Bunuh Diri di Iran

Diketahui, kelompok yang menguasai sebagian besar wilayah utara Yaman ini, termasuk ibu kota Sanaa dan kota pelabuhan strategis Laut Merah, Hodeidah, ikut mendukung Palestina dan menyerang Israel.

AS dan Inggris Klaim Serangan ke Yaman karena Houthi Mengancam Pelayaran di Laut Merah

Dilansir dari ANTARA, AS dan Inggris, sebaliknya, mengklaim bahwa serangan mereka bertujuan untuk mencegah kelompok Houthi dari melancarkan serangan lebih lanjut terhadap pelayaran internasional di Laut Merah, yang merupakan jalur perairan vital bagi perdagangan global.

Baca Juga: Didesak Amerika, Israel Buka Kemungkinan Tarik Ribuan Tentara dari Gaza 

Houthi telah meningkatkan serangan mereka terhadap "kapal-kapal yang terkait dengan Israel" di Laut Merah, dengan tujuan mendukung Palestina dan menekan Israel agar mengakhiri serangan serta blokadenya di Jalur Gaza.

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x