Network
PR TASIKMALAYA – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo mengeluarkan himbauan kepada Warga Negara Indonesia (WNI) yang menetap di Jepang terkait cuaca panas tinggi atau heat stroke.
Wakil Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang John Tjahjanto Boestami pada Selasa waktu setempat di Tokyo, meminta para WNI untuk tetap menjaga kondisi badan supaya tidak mengalami sengatan panas.
Kemudian, John juga menghimbau WNI untuk tidak banyak melakukan berbagai aktifitas di luar rumah dari siang hingga sore hari. Karena suhu di wilayah Tokyo, Jepang mencapai 35 derajat Celcius.
“Sehubungan dengan cuaca panas tinggi terutama di wilayah Kanto hingga Kyushu dalam beberapa hari ini khususnya di wilayah Tokyo dengan suhu lebih dari 35 derajat Celcius, kami menghimbau kepada WNI di Jepang agar sebisa mungkin menghindari aktifitas di luar rumah pada siang hingga sore hari,” katanya sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.
Baca Juga: Agar Ibadah Haji Lancar di Saat Cuaca Panas, Pakar Kesehatan Sarankan Jamaah Haji Lakukan Ini
Ia juga menambahkan jika mengalami masalah sengatan panas langsung hubungi klinik kesehatan atau rumah sakit terdekat.
“Jaga kesehatan diri dan keluarga dengan mengikuti imbauan dari KBRI Tokyo dan otoritas kesehatan terkait Jepang di masing-masing daerah,” katanya.
Perlu diketahui, pihak otoritas terkait Jepang pada 10 Juli lalu mengeluarkan peringatan cuaca panas tinggi bagi wilayah Tokyo, Saitama, Chiba dan Ibaraki.
Suhu di wilayah Tokyo melampaui sekitar 35 derajat Celcius, sehingga para pejabat pemerintah setempat memperingatkan warga supaya tidak terkena sengatan panas.
