Kelompok Bersenjata Lakukan Penembakan Massal di Kolam Renang Resor Meksiko, 7 Orang Tewas!

- 17 April 2023, 18:07 WIB
Ilustrasi - Penembakan massal oleh kelompok orang bersenjata di area kolam renang resor di Meksiko tersebut menyebabkan terbunuhnya beberapa orang.
Ilustrasi - Penembakan massal oleh kelompok orang bersenjata di area kolam renang resor di Meksiko tersebut menyebabkan terbunuhnya beberapa orang. /Pixabay

PR TASIKMALAYA - Sebuah resor di negara bagian Guanajuato, Meksiko tengah, diserbu oleh sekelompok orang bersenjata yang melakukan penembakan massal pada hari Sabtu, 15 April 2023 waktu setempat.

Penembakan massal oleh kelompok orang bersenjata di area kolam renang resor di Meksiko tersebut menyebabkan terbunuhnya enam orang dewasa dan seorang anak.

Sebuah rekaman yang menyebar secara luas di media sosial memperlihatkan dampak dari insiden penembakan massal di resor La Palma, Meksiko yang banyak dikelilingi pohon palem.

Resor yang menjadi lokasi penembakan massal itu berlokasi di kota kecil Cortazar sekitar 65 km selatan kota Guanajuato, Meksiko.

Baca Juga: Mengenal Jenderal Abdel Fattah Al-Burhan, Komandan Militer yang Memimpin Aksi Lawan RSF di Sudan

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Reuters, belum dapat dipastikan siapa saja pelaku penembakan massal ini.

Tercatat, seorang anak berusia tujuh tahun, tiga orang laki-laki, dan tiga orang perempuan tewas, serta satu orang terluka.

Menurut pihak berwenang, wilayah Guanajuato memang menjadi daerah di Meksiko yang semakin banyak mengalami kasus kekerasan oleh kartel narkoba.

Namun, selama beberapa tahun terakhir ini, kartel narkoba saingan telah melakukan serangan secara brutal.

Baca Juga: Data Populasi di Jepang Semakin Memprihatinkan, Dubes Jepang: Orang Jepang Banyak Lebih Memilih Hidup Lajang

Hal tersebut dilakukan untuk menguasai wilayah dan rute perdagangan di negara bagian Guanajuato.

Sementara itu, dalam video yang beredar, diperlihatkan orang-orang yang berjalan melewati tumpukan mayat di dekat kolam renang.

Pria yang tidak diketahui identitasnya, yang merekam video tak lama setelah insiden penembakan tersebut, berkata bahwa kejadian itu dilakukan oleh pembunuh bayaran.

"Sicarios bersenjata berat tiba dan inilah yang terjadi," kata pria perekam video tersebut.

Baca Juga: Buntut Rudal 'Tipe Baru' dari Korea Utara, Pemerintah Jepang Evakuasi Warga Hokkaido

Sementara itu, departemen keamanan Cortazar dalam pernyataannya menyebutkan bahwa para pelaku mengambil kamera keamanan dan monitor.

"Setelah serangan itu, (penyerang) melarikan diri," kata pihak departemen keamanan Cortazar.

"Tetapi sebelum kabur, mereka merusak toko resor dan mengambil kamera keamanan dan monitor," tandasnya.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah