Bergerombol di Puncak Gunung Usai Dengar 'Geraman Naga', Para Ahli Klaim itu Suara Makhluk Kecil

- 6 Juli 2020, 07:30 WIB
Saat warga berhamburan ingin mendengarkan suara misterius. (mag.elcomercio.pe).
Saat warga berhamburan ingin mendengarkan suara misterius. (mag.elcomercio.pe). /

Pejabat Guizhou mengirim tim ahli untuk mencari daerah itu setelah video menjadi viral di media sosial.

Ahli zoologi kemudian mengungkapkan bahwa suara itu, sebenarnya, berasal dari sejenis burung kecil yang disebut buttonquail berkaki kuning.

Hampir tidak lebih besar dari burung gereja, burung-burung kecil di tanah memiliki nyanyian yang tidak proporsional.

Selama musim kawin, betina berulang kali mengucapkan teriakan booming yang dapat didengar pada jarak sejauh 100 meter (328 kaki).

Baca Juga: Semakin Mudah dan Tak Perlu Berdesakan untuk Mengantre, Perpanjangan SIM Bisa Dilakukan di Rumah

Kesimpulan ahli dikonfirmasi oleh beberapa penduduk desa yang melihat binatang-binatang itu saat mereka mengeluarkan suara.

"Ini berdengung dua atau tiga kali berulang setiap enam atau tujuh menit. Suara itu sangat dalam. Saya pikir itu cukup aneh juga. puluhan penduduk desa mengikuti suara ke ladang jagung dan mengejar burung kuning dengan ekor yang sangat pendek," ujar Liu Fuqiong, seorang guru sekolah dasar setempat.

Ran Jingcheng, direktur pusat perlindungan satwa liar provinsi, mengatakan bahwa warga di daerah lain telah mendengar suara yang sama sebelumnya.

Polisi setempat mengatakan bahwa mereka telah menahan setidaknya empat warga karena menyebarkan desas-desus secara online, mengklaim suara itu adalah geraman naga.***

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x