PR TASIKMALAYA - Seorang anak perempuan berusia lima tahun memiliki kulit yang sangat sensitif sehingga ibunya bahkan tidak bisa memeluknya dengan sentuhan sekecil apa pun.
Karena hal itu justru akan membuat luka bakar Portia Fletcher tingkat ketiga pada kulit bayi tersebut.
Anak muda Yorkshire menderita kelainan genetik yang dikenal sebagai 'kulit kupu-kupu'.
Baca Juga: Jangan Dianggap Enteng, Berikut Daftar Makanan yang Memiliki Risiko Lebih Berbahaya dari Rokok
Recessive dystrophic epidermolysis bullosa severe generalised (RDEB), adalah kelainan langka yang menyebabkan kulit bisa melepuh dan mudah robek.
Gadis kecil, dari Flamborough, East Yorks, menghabiskan dua tahun pertama hidupnya di rumah sakit di mana dokter mengatakan kepada ibunya, Kirsty (28) bahwa ia tidak mungkin berjalan, berbicara, atau bahkan bermain.
Tetapi keluarga Portia bertekad untuk membiarkannya hidup normal, dan meskipun harus terus mengawasinya, ia menikmati bermain di luar bersama saudara-saudaranya dan menghadiri acara pembibitan tanaman.
Namun Kirsty bahkan tidak dapat memeluk putrinya karena kulitnya yang rapuh itu.
Baca Juga: Dijadikan Inovasi yang Ampuh Lawan Pandemi Covid-19, Kalung Antivirus Dipamerkan Menteri Pertanian