Berhasil Berjuang Hidup, Bocah 18 Bulan Ditemukan Tinggal di Kandang dengan 600 Lebih Hewan Liar

- 29 Juni 2020, 11:10 WIB
BALITA malang itu dikurung di dalam kandang yang kotor dan hanya ditemani mainan di Georgia, AS.*
BALITA malang itu dikurung di dalam kandang yang kotor dan hanya ditemani mainan di Georgia, AS.* /

PR TASIKMALAYA - Sebuah Investigasi yang menyelidiki kekerasan hewan justru menemukan hal yang lebih mengejutkan.

Tim investigasi itu menemukan seorang balita dengan kondisi yang memprihatikan dan kemudian tim melakukan penyelamatan terhadapnya.

Bocah 18 bulan itu ditemukan di dalam kandang anjing kecil yang tertutup kotoran, air seni, dan serangga serta dikelilingi oleh lebih dari 600 hewan, termasuk ular, tikus, kelinci, dan ayam jantan.

Baca Juga: Langkah Menguasai Republik Indonesia Sangatlah Mudah, Refly Harun: Murah Banget, Cuma Rp 6 Triliun

Dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalya.com dari situs Daily Star, Pihak berwenang di Kabupaten Henry menangkap ibu dari bocah tersebut dan dua anggota keluarga lainnya atas penemuan mengejutkan itu.

Mereka juga menyelamatkan banyak hewan yang tidak dirawat dengan baik dan menyita 127 tanaman ganja dan 17 senjata.

Sheriff Monte Belew mengatakan kepada wartawan pada konferensi pers Jumat pagi bahwa ia segera tahu ada sesuatu yang salah ketika ia dan timnya menelusuri jalan yang melewati puing-puing, rumput, dan beberapa hewan untuk akhirnya sampai ke pintu depan TKP.

"Ketika saya melihat melalui pintu depan, saya bisa melihat seorang anak di kandang anjing. Jelas, penampilan kennel itu bisa dibilang kalau anak itu tinggal di sana," ujarnya.

Baca Juga: Cari Tahu Asal Usul dan Arti Lagu Yamko Rambe Yamko, Arie Kriting: Ini Bukan Lagu Papua

Belew kemudian memperhatikan seekor ular tidak beracun yang panjangnya sekitar 10 kaki merangkak di sekitar kandang.

"Itu bisa dengan mudah mencekik anak itu jika ada kesempatan," katanya.

Itu adalah salah satu dari delapan ular yang ditemukan di tempat tersebut, bersama dengan 531 tikus, 86 ayam dan ayam jantan, 56 anjing, 10 kelinci, empat parkit, tiga kucing, tiga sugar glider, satu pheasant dan satu gecko.

Pihak berwenang mengatakan balita itu tampaknya menghabiskan sebagian besar atau seluruh waktunya di kandang berukuran 4x4 meter.

Baca Juga: Kabar Gembira! Warga Bandung yang Lahir 1 Juli Bisa Buat SIM Gratis

Karena semua mainan dan selimutnya ada di dalamnya. Kandang dan lantai di sekitarnya dilaporkan tertutup kotoran anjing, urin, dan kecoak.

"Segala sesuatu yang dimiliki atau dimainkan anak itu ada di kandang ini," kata Belew kepada wartawan.

Sheriff menggambarkan kandang kotor itu sebagai tempat yang tak layak untuk ditinggali makhluk hidup.

"Saya tidak percaya orang benar-benar dapat bertahan hidup dan hidup dalam kondisi yang tidak layak ini," kata Belew.

Baca Juga: Susul WhatsApp, Facebook Hadirkan Fitur Dark Mode untuk Pengguna iOs

Selama dia bertahun-tahun bekerja, dia tidak pernah menemukan hal mengejutkan seperti ini.

"Sesuatu yang mengatakan, 'Ya Tuhan, saya belum pernah melihat ini sebelumnya'. Yah, aku belum pernah melihat ini sebelumnya. Dan saya dapat menjamin rekan saya juga tidak pernah menemukan hal seperti ini," ujarnya.

Bocah yang tampak kelaparan itu akhirnya diserahkan ke departemen pelayanan anak-anak.

Pihak berwenang mengidentifikasi para tersangka sebagai Heather Scarbrough, ibu bocah (42) ayah tiri TJ Brown (46) dan ayah kandung bocah, Charles Brown (82)

Baca Juga: Buka Suara Soal Alasan Didepak Real Madrid, Wesley Sneijder: Alkohol Teman Terbaikku

Mereka masing-masing didakwa dengan pelecehan anak, kekejaman terhadap hewan, pembuatan ganja, serta kepemilikan senjata api selama melakukan tindak kejahatan berbahaya dan kepemilikan peralatan obat-obatan terlarang.

TJ Brown juga didakwa memiliki senjata api oleh penjahat lain yang dihukum tersebut.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x