Afghanistan Kutuk Polisi Iran yang Bakar Mobil Pengungsi, Seorang Bocah Keluar dengan Semburan Api

- 6 Juni 2020, 20:25 WIB
ILUSTRASI mobil terbakar.*
ILUSTRASI mobil terbakar.* //ANTARA

"Iran tidak memiliki hak untuk membunuh pengungsi Afghanistan, mereka dapat menutup perbatasan mereka, mengusir semua warga Afghanistan tetapi tidak membunuh mereka," kata Ali Noori, seorang pengacara dan aktivis hak asasi mengatakan di Facebook.

Rakyat Afghanistan selama puluhan tahun mencari perlindungan di Iran dari perang dan kemiskinan di tanah air mereka.

Iran mengatakan sekitar 2,5 juta migran Afghanistan, baik yang legal maupun tidak, tinggal di sana.

Baca Juga: Kolam Rendam Pemandian Air Panas Galunggung Dikosongkan, Selokan Jadi Lokasi Mandi Bersama

Menghadapi masalah ekonominya sendiri yang diperburuk oleh sanksi internasional, Iran terkadang mencoba mengirim pulang orang-orang Afghanistan.

Bulan lalu, para pejabat Afghanistan mengatakan penjaga perbatasan Iran membunuh 45 pekerja migran Afghanistan dengan memaksa mereka dengan todongan senjata ke dalam semburan gunung di perbatasan.

Pada saat itu, juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Abbas Mousavi mengeluarkan pernyataan yang mengatakan hanya bahwa insiden tersebut telah terjadi di tanah Afghanistan.

Pejabat kedutaan Iran di Ibu Kota Afghanistan, Kabul belum dapat dihubungi untuk diminta keterangan soal insiden terbaru.***

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah