PIKIRAN RAKYAT - Wabah virus corona Covid-19 tak henti-hentinya mewabah di 213 negara di dunia.
Sejumlah upaya pencegahan guna menahan laju persebaran pandemi global initerus dilakukan pemerintah.
Beberapa tempat publik dan tempat wisata pun terpaksa harus ditutup, begitu pula tempat ibadah seperti masjid, wihara, dan gereja.
Baca Juga: Update Virus Corona Kota Tasikmalaya per 17 April 2020, Pasien Positif Berjumlah 25 Orang
Kondisi yang semakin mengkhawatirkan ini berdampak pula pada masjid-masjid yang ada di Yerusalem, salah satunya masjid yang diimpikan oleh jutaan muslim dari berbagai negara, Masjid Al Aqsa.
Dilansir Reuters, menjelang bulan suci Ramadhan yang tinggal beberapa hari lagi, lingkungan Masjid Al Aqsa di Yerusalem tidak akan dibuka untuk pelaksanaan ibadah shalat tarawih.
Langkah ini terpaksa dilakukan dewan ulama masjid setempat demi mencegah penularan virus corona lebih lanjut.
Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Kabar Analisis Kondisi Perbankan akibat Covid-19, OJK Buka Suara
Terlebih lagi, ketika Ramadhan tiba, biasanya sebanyak puluhan ribu umat muslim mengunjungi Masjid Al Aqsa dan Kubah Shakhrah di situs suci tersebut setiap harinya untuk menunaikan tarawih.