Network
PR TASIKMALAYA - Qatar telah mencatat empat kasus pertama dari varian baru Covid-19 Omicron.
Empat orang yang terinfeksi Omicron itu tidak memerlukan perawatan di rumah sakit.
Dikatakan bahwa orang yang terinfeksi merupakan warga Qatar dan penduduk yang telah kembali dari luar negeri.
Hal itu diungkapkan Kementerian Kesehatan Qatar pada Jumat, 17 Desember 2021, melalui postingan akun Twitter-nya.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Al Arabiya, kementerian mengatakan bahwa tiga orang telah menerima dua dosis vaksin Covid-19, dengan dosis kedua diberikan lebih dari enam bulan lalu.
Sementara satu orang lainnya belum atau tidak divaksinasi Covid-19. Keempatnya kini sedang menjalani karantina.
Di sisi lain, Indonesia juga baru saja mendeteksi kasus pertama varian Omicron. Hal itu disampaikan langsung oleh Menkes Budi Gunadi Sadikin pada Kamis.
Kasus Omicron pertama terjadi di fasilitas karantina RS Wisma Atlet Jakarta.
Baca Juga: Hari Ini dalam Sejarah 18 Desember, Google Didenda, Rilisnya Salah Satu Film Terlaris Dunia
Pasien merupakan seorang pekerja pembersih di rumah sakit berinisial N.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan tersebut harus menjadi alarm atau peringatan kewaspadaan bagi masyarakat.
"Penemuan kasus Omicron pertama menjadi peringatan bahwa kita harus tetap waspada dengan konsisten menerapkan protokol kesehatan, tanpa perlu khawatir berlebihan," kata dia pada Jumat, dikutip dari Antara.
Kasus itu diketahui berdasarkan hasil analisa genom sekuensing yang diterima Kemenkes RI pada 15 Desember 2021.
Baca Juga: Vaksin Pfizer dan Moderna Lebih Direkomendasikan Ketimbang JnJ, Menurut CDC AS
Wiku berharap masyarakat tidak abai dan lengah menerapkan protokol kesehatan meskipun Indonesia tidak sedang mengalami lonjakan kasus Covid-19.
Diketahui, varian Omicron telah membuat kekhawatiran baru akan ancaman lonjakan kasus secara global.
Omicron telah terdeteksi di berbagai negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Banyak negara melakukan upaya pencegahan terkait varian baru tersebut.***
