PR TASIKMALAYA - Keluarga Kerajaan Inggris, Meghan Markle memenangkan gugatannya terhadap Associated Newspapers (AN) di Pengadilan Tinggi.
Pertempuran hukum yang dimenangkan oleh Meghan Markle tersebut kini melahirkan babak baru.
Seakan disentil oleh cerita yang menyeret nama Meghan Markle, komentator Kerajaan Inggris, Richard Fitzwilliams buka suara.
“Ini akan menjadi ironi,” ucap Richard Fitzwilliams, seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Express pada Minggu, 5 Desember 2021.
Baca Juga: Ridwan Kamil Jawab Aspirasi Buruh Soal Kenaikan UMK Tahun 2022
Richard Fitzwilliams kemudian membeberkan alasannya hingga berkata demikian.
Disimpulkan olehnya, bahwa kini terdapat beberapa sumber politik yang merasa prihatin atas putusan pengadilan.
“Sumber-sumber politik yang dikutip menyatakan keprihatinan atas putusan itu,” ungkapnya.
Sebelumnya dikabarkan, pasca Pengadilan Tinggi memenangkan Meghan Markle, dirasa perlu adanya perubahan.
Baca Juga: Soroti Kasus Pelanggaran HAM di Paniai Provinsi Papua, Mahfud MD: Sudah Dinaikan ke Tingkat...
Sejumlah elit politik Inggris menilai, bahwa keseimbangan antara privasi dan kebebasan berbicara adalah hal yang jelas salah.
Kemudian, jika menurut hukum hal tersebut dikatakan undang-undang, maka mereka menilai itu perlu diubah.
Terkait kemungkinan hal tersebut, Komentator Kerajaan Inggris memberikan komentar lebih lanjut.
“Ini akan menjadi ‘ironi pamungkas’ jika kemenangan Meghan Markle melawan AN sebabkan hal ini,” ujarnya.
Dirinya kemudian menyampaikan lebih jauh, bahwa ada rentetan kemungkinan evolusi hukum yang terjadi.
“Ada tinjauan terhadap Undang-Undang Hak Asasi Manusia,” kata Richard Fitzwilliams.
“Dan RUU Harm Online (kerugian online) yang akan datang dapat memasukkan perubahan,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, pertempuran hukum antara istri dari Pangeran Harry dan AN berawal dari surat.
Baca Juga: Alshad Ahmad Terpesona Bertemu Langsung dengan Singa Putih di Villa Milik Bambang Soesatyo
Dimana, salah satu surat kabar setempat mencetak surat pribadi yang ditulis oleh Meghan Markle untuk ayahnya.***