Israel menghadapi konflik yang meluas saat kekerasan mematikan meningkat di Tepi Barat di tengah pengeboman besar-besaran di Gaza.
Menurut Sumber Keamanan Palestina mengatakan, pertempuran pada hari Jumat merupakan yang paling intens sejak pemberontakan yang dimulai tahun 2000
Kelompok bersenjata Palestina meluncurkan 1.800 roket ke Israel dan menewaskan hanya sembilan orang dengan sirine yang mengaung di seluruh negeri.
Kekerasan yang terjadi pada hari Jumat di Tepi Barat merupakan aspek tradisional dari konflik Palestina-Israel yang berlangsung lama.
Eskalasi hari jumat terkait dengan permusuhan yang berkecamuk di Gaza dan kerusuhan internal Israel.
Baca Juga: Nagita Slavina Tampil Mewah dengan Tenteng Dompet Hermes, Ini Penampakan dan Kisaran Harganya
Sejak diduduki oleh Israel tahun 1967, lebih dari 150 orang Palestina terluka akibat peluru Israel, as air mata dan penembakan langsung.
PBB mengatakan Dewan Keamanan akan bertemu hari Minggu untuk membahas Gaza.
China menuduh AS "mengabaikan penderitaan" umat Islam, setelah Washington menghentikan pertemuan dewan pada hari Jumat.***