PR TASIKMALAYA - Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono mengutuk keras aksi perang yang dilakukan Israel kepada Palestina baru-baru ini.
Israel menyerang warga Palestina dan juga menghancurkan Rumah Sakit (RS) Indonesia di Gaza dan menewaskan seorang staf organisasi kemanusiaan MER-C bernama Abu Romzi.
"PPP turut berbelasungkawa atas mati syahidnya staf local MER-C Abu Romzi akibat serangan Israel serta wafatnya warga lainnya," kata Mardiono pada 11 Oktober 2023, dikutip dari ANTARA.
Selain itu, aksi penyerangan Israel sempat menghancurkan mobil operasional MER-C yang berada di depan Wisma dr. Joserizal yang dimana adalah tempat para relawan menetap.
Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona CONMEBOL: Messi Mungkin Tak Jadi Starter Argentina vs Paraguay
Oleh karena itu, Mardiono desak Israel dan Palestina untuk kembali ke meja perundingan secepatnya.
Selain itu, dia juga mendesak PBB untuk mengambil langkah tepat untuk meredakan aksi penyerangan Israel kepada Palestina itu.
Mengingat jalur Gaza yang berada di wilayah Palestina adalah wilayah yang sering dijadikan konflik perang.
"PPP tegas berdiri bersama ribuan relawan Indonesia yang telah syahid dan mereka yang masih berjuang menjalankan misi kemanusiaan demi membela rakyat Palestina di Jalur Gaza," tegasnya.
Baca Juga: Berprestasi di AGT, Putri Ariani Bakal Tampil di MotoGP Mandalika 2023, Nyanyikan Indonesia Raya
Sebelumnya, Duta Besar (Dubes) Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun mengatakan dan meminta untuk meninjau kondisi secara langsung di Palestina atau situasi perang yang dilakukan Israel.
"Kami membutuhkan komunitas internasional untuk pergi ke sana dan melihat apa yang terjadi," kata Zuhair pada 10 Oktober 2023.
Zuhair menyebut jika ada satu orang WNI yang tewas dan rumah sakit yang berada di Jalur Gaza ikut hancur akibat serangan Israel.
"Bahkan rumah sakit Anda, rumah sakit Anda di Gaza, Rumah Sakit Indonesia telah hancur, satu orang WNI terbunuh," kata Zuhair.***