APRIL MOP! Bagaimana Sejarahnya? Simak Penjelasan Singkat Terkait Perayaan 'Tipu-tipu' Ini

1 April 2023, 21:59 WIB
Ilustrasi - Berikut sejarah April Mop setiap tanggal 1 April. //Pixabay/ Mariananbu

 

PR TASIKMALAYA – April Mop atau April Fool’s Day adalah perayaan yang diperingati setiap tanggal 1 April. Perayaan ini dihiasi dengan berbagai lelucon hingga prank kepada orang-orang terdekat.

Seolah sudah menjadi tradisi di setiap awal bulan April, orang-orang biasanya akan memberikan kejutan lelucon yang lucu hingga membuat panik, lalu kemudian menyerukan kata-kata April Mop di akhir situasi.

Banyak sebagian orang yang masih meramaikan esensi April Mop ini di setiap tahunnya. Namun, ternyata April Mop memiliki sejarah yang tak banyak orang ketahui.

Artikel ini akan memaparkan sejarah asal usul April Mop sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari History.

Baca Juga: Link Nonton Bayern Munchen vs Dortmund di Bundesliga, Makin Ketat Menuju Tangga Juara

Sejarah April Mop

Beberapa sejarawan berspekulasi bahwa April Mop dimulai pada tahun 1582, ketika Prancis beralih dari kalender Julian ke kalender Gregorian. Seperti yang diminta oleh Dewan Trent pada tahun 1563.

Dalam kalender Julian, seperti dalam kalender Hindu, tahun baru dimulai dengan titik balik musim semi sekitar 1 April.

Sebagian masyarakat Prancis pada awalnya belum mengetahui bahwa awal tahun baru telah pindah ke 1 Januari, dan terus merayakannya selama seminggu terakhir bulan Maret hingga 1 April, akhirnya mereka menjadi sasaran lelucon dan tipuan yang disebut April Mop. Di Prancis sendiri, perayaan April Mop disebut dengan Poisson D’Avril

Baca Juga: Tips Mengelola THR yang Benar Saat Lebaran 2023, Cuma Harus Lakukan 2 Hal Ini

Sejarawan juga mengaitkan April Mop ini dengan festival Hilaria di Roma Kuno yang dirayakan pada akhir Maret, oleh pengikut kultus Cybele. Hilaria merupakan bahasa latin yang artinya untuk kegembiraan.

Dalam festival tersebut orang-orang Roma Kuno akan menyamar dan mengejek sesama warga, bahkan hakim, untuk mengejutkan orang lain. Diketahui festival tersebut terinspirasi oleh legenda Mesir tentang Isis, Osiris, dan Seth.

Kemudian, ada juga spekulasi bahwa April Mop dikaitkan dengan Vernal Equinox, atau hari pertama musim semi di Belahan Bumi Utara, ketika alamnya mengalami perubahan cuaca dengan sangat tiba-tiba.

Baca Juga: Tes IQ: Ada yang Jaim Nih, Tapi di Sana Ada 5 Perbedaan Tersembunyi, Yuk Dicari!

Perayaan April Mop ini menyebar ke seluruh Inggris selama abad ke-18, seperti di Skotlandia, tradisi ini bahkan berlangsung selama 2 hari, dimulai dengan “Berburu Gowk” di mana orang dikirim untuk melakukan tugas palsu.

Gowk adalah kata untuk burung kukuk, atau simbol untuk orang bodoh. Kemudian di hari kedua ada Tailie Day, orang-orang akan menempelkan catatan di punggung orang lain dengan bertuliskan “tendang aku”.

Pada zaman modern, prank klasik yang sering ditemukan adalah seperti menukar isi wadah gula dan garam.***

Editor: Wulandari Noor

Sumber: History

Tags

Terkini

Terpopuler