PR TASIKMAALAYA - Seorang wanita yang berhubungan seks dengan bocah lelaki berusia 14 tahun yang dia temui secara online telah dibebaskan dari penjara.
Sophie Johnson terlibat dalam tindakan seksual dengan anak sekolah sebanyak tiga kali dalam beberapa hari.
Pengadilan Newcastle Crown mendengar bahwa pelaku mencoba untuk mengabaikan usia bocah lelakinya dan mengira bocah itu berusia lebih dari 16 tahun.
Baca Juga: Disebut sebagai 'Obat Ajaib', Pil untuk Diabetes Diklaim Para Ahli Bisa Atasi Virus Corona
Namun, begitu dia menyadari betapa muda bocah tersebut, dia menghentikan apa yang terjadi di antara mereka.
Seorang penuntut, Gavin Doig mengatakan ada kasih sayang yang tulus antara mereka dan aktivitas seksual hanya terjadi dalam waktu singkat.
Bocah itu tidak memberikan pernyataan dampak korban dan sementara dia bekerja sama dengan penuntutan, dia tidak ingin memberikan informasi lebih lanjut.
Johnson, dari Normanton Terrace, Elswick, Newcastle, yang tidak diberikan hukuman dan mengaku bersalah atas lima tuduhan aktivitas seksual dengan seorang anak.
Baca Juga: Rhoma Irama Sebut Ancaman Ade Yasin Aneh, Netizen: Bupati Mau Numpang Terkenal?
Ia pun terpaksa harus diberikan hukuman tatanan komunitas tiga tahun dan harus menandatangani daftar pelanggar seks selama lima tahun.
"Ini adalah hubungan kasih sayang timbal balik, tidak ada tekanan satu sama lain," ujar Hakim Sarah Mallett.
Pengadilan mengatakan bahwa tndakan Johnson memiliki dampak signifikan pada dirinya.
Johnson harus meninggalkan rumah dan keluarganya serta kehilangan pekerjaan karena kesalahan ini.
Baca Juga: Kritiknya untuk Nadiem Makarim Didukung Warganet, Hotman Paris: Anda Pintar, Tolong Pikirkan Lagi
"Saya harap kamu sangat menyesal," ujarnya.
Hakim juga mengatakan masa depan pekerjaan Johnson akan menemui masalah.
"Anda telah mengalami hukuman yang signifikan dalam satu dan lain cara sebagai akibat dari pelanggaran. Itu tidak mengesampingkan efek pelanggaran seperti ini pada korban mereka, tetapi tidak ada pernyataan pribadi korban dan saya mengerti dia telah mencoba untuk melakukan kontak lebih lanjut dengan Anda," ujarnya pada Johnson.
Ia berharap tidak akan ada efek berbahaya untuk jangka panjang terhadap bocah.
Baca Juga: Kritiknya untuk Nadiem Makarim Didukung Warganet, Hotman Paris: Anda Pintar, Tolong Pikirkan Lagi
Pengadilan mendengar Johnson (22) yang belum dewasa untuk usianya, mulai berkomunikasi dengan para bocah secara online dan mereka bertukar pesan sebelum bertemu.
Penny Hall, membela mengatakan Johnson memiliki kesulitan dan tidak mengetahui usia dari bocah tersebut.
"Dia seorang wanita muda yang memiliki tingkat kematangan yang jauh lebih muda dari usianya dan dia memiliki kerentanannya sendiri," ujarnya.
Baca Juga: Aksi Pembakaran Mobil Via Vallen Dilakukan oleh Fansnya, Polisi Sebut Pelaku Pura-pura Gila
Dia menyebut bahwa Johnson menyesal dan malu dan meyakinkan bahwa bahwa pengadilan tidak akan pernah bertemu dengan Johnson.
"Dia kehilangan kariernya, harus meninggalkan daerah asalnya di mana keluarganya berada dan kesehatan mentalnya memburuk dan ini telah membayangi dirinya untuk jangka waktu yang lama," ujarnya.***