Mengaku Dukun, Kakek di Tasikmalaya Cabuli Seorang Ibu dan Anak

- 24 Maret 2020, 15:59 WIB
 KAKEK pelaku cabul di Kota Tasikmalaya saat digiring polisi ke Mapolres Tasikmalaya Kota, Selasa, 24 Maret 2020.*
KAKEK pelaku cabul di Kota Tasikmalaya saat digiring polisi ke Mapolres Tasikmalaya Kota, Selasa, 24 Maret 2020.* //Asep M Saefuloh/

PIKIRAN RAKYAT - Kakek berusia 55 tahun warga Cihideung Kota Tasikmalaya tega cabuli tetangganya sendiri yang merupakan ibu inisial B (28) dan dan anak di bawah umur MW (14).

Kakek dengan 6 orang anak dan 5 orang cucu itu mengaku, dirinya telah belasan kali melakukan pencabulan terhadap korban.

Peristiwa pencabulan sendiri terjadi di rumah kontrakan pelaku di Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya. Aksi asusila itu telah berlangsung sejak Januari 2020 lalu, dan baru terbongkar, Senin 23 Maret 2020.

Baca Juga: Resmi Dibuka, 71 Positif Covid-19 Dirawat di RS Darurat Wisma Atlet

Korbannya sendiri berinisial MW (14) yang masih duduk di bangku SMP kelas VIII. Aksi susila bermula ketika pelaku bilang kepada korban bahwa dalam rahimnya ada penyakitnya.

Selanjutnya, pelaku menawarkan diri bahwa dirinya bisa mengobati penyakit tersebut dengan cara korban harus mau disetubuhi.

Korban yang masih dibawah umur, percaya saja dengan omongan pelaku. Korban pun mendatangi rumah pelaku yang memang masih bertetangga dengan korban.

Dari situ ritual pengobatan pun di mulai. Aksi asusila itu terjadi sejak Januari hingga Maret dan terhitung sudah belasan kali pelaku mencabuli korban.

Baca Juga: Inggris Denda Warga yang Sulit Diatur di Tengah Lockdown Covid-19

Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota, AKP. Yusuf Ruhiman kepada wartawan, Selasa 24 Maret 2020 membenarkan adanya kasus asusila yang dilakukan oleh lelaki berusia 55 tahun kepada korbannya yang baru berusia 14 tahun.

Aksi asusila tersebut dilakukan oleh pelaku di rumah kontrakannya yang juga di samping rumah korban, karena masih tetanggaan.

"Perbuatan cabul itu sudah dilakukan pelaku sejak Januari hingga Maret. Pelaku mengaku sudah tidak bisa menghitung berapa kali mencabuli korban," ucapnya.

Menurutnya, pelaku mengontrak di samping rumah korban di mana pelaku selalu mengaku sebagai paranormal (dukun) dan bisa mengobati berbagai jenis penyakit termasuk yang diderita korban.

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x