Sempat Bungkam Seribu Bahasa, Media Korut Tiba-tiba Rilis Surat Kim Jong Un untuk Afrika

28 April 2020, 14:00 WIB
PEMIMPIN Korea Utara Kim Jong Un.* /reuters

PIKIRAN RAKYAT - Rumor pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un tengah sakit teras menyeruak di berbagai belahan dunia.

Namun, berbeda dengan media Korea Utara yang memilih bungkam tak berkomentar apapun terkait kondisi pemimpinnya itu.

Seakan menjawab semua pertanyaan dunia, media resmi Korea Utara merilis sebuah surat dari pemimpin mereka, Kim Jong Un, untuk Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa.

Baca Juga: Para Penimbun Disebut Merugi, Usai Harga Masker dan Hand Sanitizer Stabil Kembali

Diketahui, surat ini dirilis di tengah berbagai spekulasi terkait kondisi kesehatan Kim Jong Un santer dibicarakan publik akhir-akhir ini.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs media Inggris, CNN, surat yang dirilis pada Senin, 27 April 2020 itu ditayangkan berita resmi Korut, Korean Central News Agency (KCNA).

Namun, disebutkan bahwa keaslian dan kebenaran surat tersebut tidak dapat diverifikasi secara independen oleh CNN Inggris.

Baca Juga: Dianiaya Orang Tak Dikenal, Ketua PAC PDIP Kawalu Tasikmalaya Dilarikan ke Rumah Sakit

Meski demikian, sepekan terakhir berbagai laporan terkait kondisi kesehatan Kim Jong Un menyeruak, mulai dari dikabarkan meninggal hingga disebutkan pemimpin Korea Selatan, hidup dan sehat.

Dalam surat yang ditujukan kepada Ramaphosa, pemimpin Korea Utara itu menyatakan keyakinannya bahwa persahabatan kedua negara akan meluas dan berkembang.

Kim Jong Un juga memberikan selamat kepada Presiden Ramaphosa untuk Hari Kebebasan dan Hari Libur Nasional yang dirayakan Afsel pada Senin, 27 April 2020 kemarin.

Baca Juga: Polisi Ciduk Para Tamu yang Menggelar Pesta Diam-Diam di Hotel, di Tengah Wabah Covid-19

Ini merupakan surat Kim Jong Un keempat yang dirilis media resmi Korea Utara sejak 12 April, ketika laporan pertama kali muncul yang berisi ungkapan pernyatan pemimpin tertinggi Korut, Kim Jong Un tidak sehat.

Sedangkan, pada Minggu, 26 April 2020, surat kabar Korea Utara Rodong Sinmun mengatakan, bahwa Kim mengirimkan ucapan terima kasih kepada para pekerja yang membantu proyek renovasi kota Samjiyon Korea Utara.

Baca Juga: Kabar Duka, Korban Meninggal PDP Covid-19 di Kota Tasikmalaya Jadi Tiga Orang

Lagi-lagi, CNN Inggris tidak dapat mengkonfirmasi keaslian laporan pada Minggu, 26 April 2020 tersebut secara independent, kemudian terkait bukti surat terikamasih itu dari pemerintah juga tak ditekan pihak media CNN Inggris.

Sebelumnya pada Minggu, 26 April 2020 lalu, Presiden Korea Selatan, Moon Chung-in, menuturkan kepada media internasional bahwa Kim Jon Un dalam keadaan hidup dan sehat, meskipun banyak spekulasi menyebut kondisinya kini tengah sakit parah usai operasi.

Baca Juga: Akui Usir 3 Perawat dari Tempat Kosnya, Seorang Bidan Dapat Teguran dari Ganjar Pranowo

Tak hanya Moon, tim pantau dari Korea Utara juga baru saja mengabarkan bahwa satelit menangkap gambar kereta api yang diduga milik Kom Jing Un, tengah terparkir disebuah kawasan elite keluarga Kim di Wonsan.

Fakta ini seakan menepis semua praduga terkait rumor kesehatan dan meninggalnya Kim Jong Un. Namun saat ini intelijen Amerika Serikat dan Tiongkok tengah mencari keberadaanya dan membuktikan semua isu dan rumor yang beredar di publik.

Baca Juga: Cek Fakta: Dikabarkan Begal Balas Dendam Atas Perlakuan Masyarakat, Simak Faktanya

Dilansir Daily NK, Pejabat sekaligus tim intelijen Amerika Serikat mengungkap bahwa kabar yang menyebut Kim Jong Un adalah bohong, tetapi kekhawatiran soal kesehatan Kim Jong Un itu benar adanya atau kredibel, namun tentang seberapa parah penyakitnya, sungguh sulit diketahui.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: CNN Daily NK

Tags

Terkini

Terpopuler