PIKIRAN RAKYAT - Seorang perawat Italia nekat mengakhiri hidupnya setelah dinyatakan positif covid-19, sedangkan negara tersebut masih berjuang memutus rantai penyebaran corona.
Perawat wanita bernama Daniela Trezzi tersebut nekat bunuh diri usai dikonfirmasi positif corona dan ia melakukannya karena takut menginfeksi orang lain disekitarnya.
Dilansir dari New York Post, perawat berusia 34 tahun tersebut mengalami stres berat di tengah ke khawatiran wabah pandemi yang menyebabkan hampir 21.181 orang meninggal di dunia.
Baca Juga: Delapan Sikap Kemenpora RI Terkait Penundaan Olimpiade Tokyo 2020
Ia mengakhiri hidup pada saat berjuang di garda terdepan Italian untuk menekan penyebaran corona, di mana ia sedang merawat pasien di Rumah Sakit San Gerardo di Monza, wilayah Lombardy yang menerima kasus pasien corona.
Sejauh ini, total kasus secara global mencapai 467. 594 dan 113.770 orang sudah dinyatakan sembuh dari virus yang pertama kali berkembang di Wuhan, Tiongkok ini.
Sebelum dinyatakam positif, Daniella sempat menjalani perawatan intensif dan masa karantina, namun Federasi Perawat Nasional Italia menyangkan sikap yang diambilnya untuk mengakhiri hidup.
Baca Juga: Movie Marathon, Intip Tips Sederhana Lain Tissa Biani Selama #dirumahaja
Dikabarkan, Italia mengalami kelonjakan kasus pasien yang tewas terinfeksi corona sebanyak 743 kematian tamabahan, pada Selasa.
“Masing-masing dari kita telah memilih profesi ini untuk kebaikan dan, sayangnya, juga untuk buruk: kita adalah perawat,” kata federasi.
Namun, Manajer Umum Rumah Sakitt, Mario Alparone mengatakan, Daniella sebenarnya sudah berada di rumah sakit sejak 10 Maret lalu, namun ia tidak berada dalam pengawasan.
Baca Juga: Rilis Ulang Lagu Indonesia Jaya, Melanie Subono: Indonesia Butuh Semua yang Tertulis di Lirik Ini
Hingga akhirnya, kasus kematian Daniella menjadi perhatian federasi untuk diselidiki kasus kematiannya, untuk mendapatkan penyebab lainnya.
Menurut rilis sebuah lembaga penelitian di Italia, sebanyak 5.760 perawat kesehatan telah dinyatakan terinfeksi corona sejak Selasa kemarin.***