Sebuah Minivan yang Angkut Mahasiswa dan Dosen di Afghanistan Meledak Akibat Bom, 4 Orang Dikabarkan Tewas

30 Mei 2021, 11:40 WIB
Ilustrasi ledakan Bom di Afghanistan/Bom meledak di Afghanistan pada Sabtu, 29 Mei 2021, tepatnya di pinggir jalan dan menghantam minivan berisi dosen dan mahasiswa.* /Pixabay/mohamed_hassan

PR TASIKMALAYA - Sebuah bom meledak di Provinsi Kapisa, Afghanistan dan menimbulkan korban jiwa.

Bom yang meledak di Afghanistan pada Sabtu, 29 Mei 2021 tersebut tepatnya terjadi di pinggir jalan dan menghantam minivan berisi dosen dan mahasiswa.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Arab News menyebutkan, akibat dari ledakan bom di Afghanistan tersebut empat orang tewas dan 11 orang mengalami luka-luka.

Baca Juga: Jelang Lamaran, Lesti Kejora dan Rizky Billar Justru Bertengkar Saat Bahas Barang Branded dan Gaya Hidup Mewah

Jumlah korban tewas dan luka-luka tersebut diungkapkan oleh pejabat Afghanistan.

Juru bicara kementerian dalam negeri Tariq Arian mengatakan, minivan itu ditargetkan saat dalam perjalanan ke Universitas Alberoni.

Berdasarkan dari Juru Bicara Polisi Provinsi Shayeq Shoresh mengatakan, bom tersebut diledakkan menggunakan remote control.

Baca Juga: Kode Redeem GI 'Genshin Impact' Edisi Minggu 30 Mei 2021: Cek yang Terbaru!

Terkait dengan ledakan bom tersebut, tidak ada yang langsung bertanggung jawab.

Sebelumnya terdapat serangan yang mematikan terjadi di Universitas Kabul yang terjadi pada November tahun lalu.

Ledakan di Universitas Kabul tersebut diklaim disebabkan oleh ISIS.

Baca Juga: Terbaru Kode Redeem ML 'Mobile Legends' Edisi Minggu 30 Mei 2021: Yuk Buruan Klaim!

Sebagian besar Afghanistan yang dilanda perang telah dikotori dengan bom dan ranjau darat.

Banyak bom dan ranjau yang ditanam oleh pemberontak untuk menargetkan konvoi militer.

Sayangnya kebanyakan bom dan ranjau yang dipasang oleh pemberontak tersebut malah sering membunuh warga sipil.

Kepala rumah sakit provinsi Kapisa Abdul Qasem Sangin mengatakan bahwa dokter termasuk di antara korban dalam serangan minivan hari Sabtu itu.***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Arab News

Tags

Terkini

Terpopuler