Pemindahan 22 Mumi Firaun Mesir Digelar dengan Upacara Megah, Ahli Sejarah: Cara Kami Tunjukan Rasa Hormat

4 April 2021, 11:10 WIB
Iring-iringan mobil pengangkut 22 mumi di Mesir.* /Instagram.com/@nmec.eg/

PR TASIKMLAYA- Pada Sabtu, 3 April 2021 waktu setmpat, upacara megah pemindahan 22 mumi Firaun berlangsung di ibu Kota Mesir, Kairo.

Seluruh mumi Firaun tersebut diketahui akan dipindahkan ke Museum Nasional yang berjarak 5 kilometer ke arah tenggara, yang sebelumnya ditempatkan di Museum Mesir Tahrir Square.

Adapun proses pemindahan para mumi Firaun Mesir itu dilakukan dengan cara khusus, yakni dengan menempatkannya ke dalam sebuah kapsul khusus yang telah diisi nitrogen untuk melindungi mumi tersebut.

Baca Juga: Syukuri Medsos Riuh dengan Serangan, Henry Subiakto: Bukti UU ITE Tidak Membungkam Kebebasan Berpendapat

Sementara itu, mumi yang dipindahkan tersebut terdiri dari 18 raja dan 4 ratu.

Selama proses pemindahan para mumi berlangsung, pemerintah pun melakukan penutupan sementara jalan yang dilalui iring-iringan mobil pengangkut mumi.

Sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam judul artikel "22 Mumi di Mesir Dipindahkan, Digelar Upacara Megah", upacara penghormatan juga digelar ketika iring-iringan sampai di Museum Nasional.

Baca Juga: Klaim Akun Medosnya Diserang, Henry Subiakto Keluarkan ‘Senjata’ Terbaik untuk Tangkal Serangan

Tembakan meriam sebanyak 21 kali meletus di udara, menyambut kedatangan mobil-mobil pengangkut mumi.

Upacara itu dihadiri oleh Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi, Ketua UNESCO, dan Organisasi Pariwisata Dunia.

Pemindahan mumi-mumi itu dilakukan agar bisa ditempatkan dengan cara yang lebih layak dan edukatif.

Baca Juga: Libur Paskah, Kondisi Lalu Lintas di Lembang Bandung Meningkat 30 Persen, Puncak Kepadatan Diprediksi Hari Ini

"Bukan dengan cara yang cenderung menghibur seperti di Museum Mesir sebelumnya," ujar Zahi Hawass, arkeolog Mesir dikutip dari Reuters pada 3 April 2021.

Salima Ikram, ahli sejarah Mesir, mengatakan mumi-mumi itu mendapatkan haknya setelah dipindahkan ke tempat baru yang jauh lebih baik.

"Ini adalah raja-raja Mesir. Ini adalah para firaun. Jadi, ini cara kami menunjukkan rasa hormat untuk mereka," ujarnya.***(Rio Rizky Pangestu/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Arman Muharam

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler